5 Pidato Menyambut Bulan Ramadhan untuk Anak SD, Isinya Pendek dan Temanya Ringan serta Mudah Dihafal

photo author
- Sabtu, 24 Februari 2024 | 12:33 WIB
5 Contoh pidato tentang Ramadhan untuk Anak SD, mudah dipahami dan dihafalkan (Pixabay.com/skitterphoto)
5 Contoh pidato tentang Ramadhan untuk Anak SD, mudah dipahami dan dihafalkan (Pixabay.com/skitterphoto)


Mengerti.id – Teks pidato menyambut bulan Ramadhan untuk anak SD biasanya sangat diperlukan sebagai bahan latihan.

Mengingat, salah kegiatan menyambut bulan Ramadhan yang sering dilakukan di SD adalah lomba pidato.

Sehingga dengan membaca teks pidato menyambut bulan Ramadhan ini bisa memudahkan anak dalam mengikuti kegiatan tersebut.

Sebagaimana dirangkum Tim Riset Mengerti.id dari berbagai sumber, berikut ini 5 contoh teks pidato atau ceramah singkat untuk anak SD yang temanya ringan.

1. Keutamaan Sahur

Puji syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan segala nikmat sehingga memungkinkan kita berkumpul di sini dalam keadaan sehat wal afiat.

Baca Juga: Contoh Pidato Singkat Isra Miraj: Meneladani Kisah Perjalanan Nabi Muhammad SAW dalam Menerima Perintah Sholat

Shalawat dan salam senantiasa kita sampaikan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW.

Hadirin yang senantiasa berada dalam lindungan Allah SWT, Dalam menjalankan ibadah puasa, sebuah kegiatan rutin yang dilakukan adalah bangun di sepertiga malam terakhir untuk melaksanakan sahur.

Hadits Bukhari dan Muslim mengisahkan dari Annas bin Malik Radhiyallahu 'Anhu, Nabi Muhammad SAW menganjurkan umatnya untuk melaksanakan sahur, karena didalamnya terkandung keberkahan.

Nabi SAW, dalam hadits tersebut, mendorong umatnya untuk melaksanakan sahur, meskipun seseorang mampu berpuasa tanpa melakukannya.

Ada beberapa keberkahan yang Allah SWT anugerahkan kepada orang-orang yang melaksanakan sahur.

Pertama, mengikuti sunnah. Seseorang yang melaksanakan sahur berarti mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW.

Dengan demikian, orang yang melaksanakannya akan mendapatkan pahala yang berlimpah karena mengikuti sunnah Rasul.

Kedua, tidak merasa lemas. Melalui sahur, seseorang tidak hanya dapat menjalankan ibadah puasa, tetapi juga bisa melaksanakan ibadah-ibadah lainnya.

Imam Nawawi, salah satu imam besar, menyatakan bahwa berkah dari makan sahur adalah memberikan semangat dan kekuatan kepada orang yang berpuasa.

Ketiga, istiqomah bangun malam. Orang yang istiqomah bangun malam untuk sahur akan cenderung istiqomah pula dalam melaksanakan ibadah-ibadah lainnya di bulan-bulan selanjutnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sumiyanti R Yaku

Sumber: Tim Riset Mengerti.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X