Mengerti.id - Abidzar Al Ghifari kembali menjadi perbincangan hangat di media sosial. Aktor muda ini baru saja membintangi film Business Proposal, remake dari drama Korea populer, tetapi kini ia harus menghadapi gelombang kritik tajam.
Netizen ramai-ramai memboikot film tersebut setelah pernyataan kontroversial yang ia lontarkan saat promosi film.
Apa yang sebenarnya terjadi? Bagaimana perjalanan karier Abidzar hingga mencapai titik ini? Mari kita simak lebih lanjut.
Baca Juga: Mengenal Sosok Lina Priscilla, Adik Ipar Hary Tanoesoedibjo yang Sedang Viral di Sosial Media
Kontroversi Abidzar Al Ghifari di Film Business Proposal
Kontroversi bermula ketika Abidzar mengaku hanya menonton satu episode drama Korea Business Proposal sebelum memerankan tokoh Tama.
Keputusan ini menuai kritik dari para penggemar setia drama dan webtoon aslinya, yang menganggapnya tidak menghormati sumber asli.
Saat mendapat kritik, Abidzar justru menanggapi dengan menyebut sebagian penggemar K-Drama sebagai "fanatik dan rasis" serta menyatakan bahwa ia tidak membutuhkan mereka sebagai penonton.
Pernyataan ini semakin memperkeruh suasana dan memicu seruan boikot terhadap film yang ia bintangi. Meski Abidzar sudah meminta maaf, kemarahan netizen tidak mereda.
Bahkan, pada hari pertama penayangan, beberapa warganet mengunggah bukti bahwa bioskop-bioskop yang menayangkan Business Proposal tampak kosong.
Ini menandakan bahwa boikot yang digaungkan cukup berdampak pada performa film di pasaran.
Dampak Boikot terhadap Film Business Proposal
Gelombang boikot yang melanda Business Proposal berdampak pada minimnya jumlah penonton di bioskop.
Beberapa netizen membagikan tangkapan layar dari situs pemesanan tiket yang menunjukkan banyak kursi kosong, terutama di jam tayang utama.