Mengerti.id - Patricia Schuldtz kini tengah menjadi sorotan publik usai menerima lamaran romantis dari sang kekasih, Darma Mangkuluhur.
Momen istimewa itu berlangsung di tengah padang savana Afrika, menghadirkan pemandangan alam liar yang eksotis sebagai saksi awal perjalanan baru mereka.
Darma memberikan cincin berlian berukuran besar yang membuat Patricia tersenyum bahagia menerima pinangan tersebut.
Pasangan ini telah menjalin hubungan sejak 2020 dan kerap membagikan momen kebersamaan mereka di media sosial.
Baca Juga: Profil Biodata dan Agama Darma Mangkuluhur, Putra Tommy Soeharto yang Lamar Kekasih di Savana Afrika
Liburan bersama, menghadiri acara bergengsi, hingga perjalanan ke luar negeri menjadi bagian dari kisah cinta mereka yang sering mencuri perhatian warganet. Pertunangan ini menjadi tonggak penting yang menandai keseriusan hubungan keduanya.
Penasaran dengan sosok tunangan Darma Mangkuluhur ini? Berikut profil biodata dan agama Patricia Schuldtz yang tengah ramai diperbincangkan.
Profil dan Perjalanan Karir Patricia Schuldtz
Patricia Schuldtz adalah DJ profesional asal Indonesia yang telah lama berkecimpung di industri musik elektronik.
Ia mulai meniti karir sejak kuliah di Australia pada tahun 2021, memperkenalkan gaya bermusik yang khas dan penuh eksplorasi. Patricia kemudian bergabung di bawah naungan Spinach Records, label milik DJ legendaris Riri Mestica.
Namanya kian dikenal berkat penampilan di berbagai acara musik bergengsi, termasuk Djakarta Warehouse Project (DWP) yang ia ikuti secara rutin sejak 2014, kecuali pada 2016.
Patricia membangun “signature sound” yang menjadi identitas musiknya, memadukan berbagai genre dan budaya.
Selain sebagai DJ, Patricia juga pernah berkarier di dunia modeling. Ia pernah menjadi model untuk rumah mode ternama Yves Saint Laurent (YSL), menunjukkan bakatnya di luar musik.
Tak berhenti di situ, ia juga merilis lagu-lagu seperti Fadeaway dan Running Rockets bersama Riri Mestica.
Ketekunan dan konsistensinya dalam bermusik membuat Patricia diakui sebagai salah satu pionir DJ perempuan di Indonesia. Ia tak ingin karyanya dinilai berdasarkan gender, melainkan kualitas musik yang dihasilkan.