Mengerti.id – Drama terbaru bertajuk Light Beyond the Reed resmi tayang perdana pada 16 Oktober 2025. Dalam drama ini, Mao Xiao Tong tampil memukau sebagai Ye Si Bei, sosok perempuan kuat yang melalui perjalanan hidup penuh luka dan keberanian.
Karakter Ye Si Bei digambarkan tumbuh di keluarga patriarkal yang lebih memihak pada adik laki-lakinya. Demi menjaga keharmonisan, ia rela menanggung beban keluarga, termasuk melunasi utang orang tuanya.
Aktingnya dianggap mampu menyentuh hati penonton dan memberikan refleksi tentang perjuangan perempuan melawan ketidakadilan. Penampilan Mao dalam drama ini memperlihatkan kematangannya sebagai aktris yang kuat dan empatik.
Mari simak profil dan biodata Mao Xiao Tong, aktris pemeran utama di drama China Light Beyond the Reed yang telah dirangkum dari berbagai sumber oleh Tim Riset Mengerti.id.
Profil Mao Xiao Tong
Mao Xiao Tong, atau dikenal juga dengan nama Rachel Momo, merupakan aktris asal Tiongkok yang dikenal luas karena kemampuan aktingnya yang serba bisa. Ia lahir pada 16 Februari 1988 di Tianjin, China, dan merupakan lulusan Central Academy of Drama.
Sejak kecil, Mao telah menunjukkan ketertarikan di bidang seni dan pertunjukan. Ia mempelajari musik, vokal, serta menekuni tari ballroom kompetitif seperti Latin dance dan dancesport.
Kariernya dimulai sekitar tahun 2010 dan dengan cepat menarik perhatian publik. Ia pertama kali dikenal melalui perannya sebagai Noble Lady Ying dalam drama Empresses in the Palace (2012).
Sebelumnya, ia juga tampil dalam drama The Magic Blade yang membuatnya dinominasikan sebagai Aktris Pendatang Baru Terbaik di LeTV Awards. Sejak itu, karier Mao terus meningkat pesat.
Popularitasnya semakin menanjak lewat peran sebagai Zhong Ling dalam The Demi-Gods and Semi-Devils (2013). Ia juga tampil dalam beberapa drama populer seperti The Romance of the Condor Heroes dan Love Yunge from the Desert.
Perjalanan Karier dan Karya Populer
Tahun 2016 menjadi momen penting dalam karier Mao Xiao Tong. Ia tampil dalam dua drama populer, Love O2O dan The Princess Weiyoung, yang memperluas basis penggemarnya.
Perannya yang konsisten dan ekspresif membuat banyak produser mempercayakan karakter utama padanya. Ia akhirnya mendapatkan peran utama perdananya dalam drama Delicious Destiny pada 2017.
Pada 2019, Mao menunjukkan kemampuan aktingnya dalam genre berbeda lewat My Robot Boyfriend dan Who’s Not Rebellious Youth. Kedua proyek ini membuktikan fleksibilitasnya di layar kaca.
Tahun 2020 menjadi tonggak baru dengan perannya di Reunion: The Sound of the Providence dan Nothing But Thirty. Ia mendapat pujian luas atas penggambaran karakter perempuan modern yang tangguh.