Mengerti.id - Turnamen Badminton Indonesia Open tahun 2023 ini sudah resmi berakhir yang mana China berhasil berjaya dengan meraih dua gelar dari sektor ganda campuran dan tunggal putri.
Sementara untu tuan rumah gagal meraih gelar setelah satu-satunya wakil Indonesia di Final yaitu Anthony Ginting harus kembali mengakui kehebatan Viktor Axelsen dan harus puas menjadi Runner up di Indonesia Open kali ini.
Kegagalan Indonesia meraih gelar di rumah sendiri di tahun ini mengulangi kegagalan yang sama di tahun 2022 lalu yang mana semua wakil Indonesia kandas di partai perempat final.
Baca Juga: Hasil Indonesia Open 2023: Anthony Ginting Kalah di Final, Tuan Rumah Nihil Gelar
Membuat tak ada wakil Indonesia yang bertanding di semifinal Indonesia Open pada tahun 2022 silam.
Turnamen Indonesia Open Super 1000 yang juga merupakan turnamen elit Badminton dunia ini menyuguhkan pertandingan-pertandingan seru yang telah dinikmati oleh para suporter yang hadir langsung ke Istora Senayan Jakarta.
Hingga akhirnya di hari Minggu ini sudah memasuki babak final dan semua laga telah selesai di pertandingkan.
Dimulai dari pertandingan pertama yang mempertemukan ganda campuran asal China yang juga memiliki peringkat nomer 1 dunia Zheng Siwei dan Huang Yaqiong.
Yang akan melawan ganda campuran asal Jepang yaitu Yuta Watanabe dan Arisa Higashino. Partai perdana inipun dimenangkan oleh wakil China tersebut setelah menang 21-14 dan 21-11.
Masuk ke partai kedua yang mempertemukan dua tunggal putri yaitu Chen Yu Fei dari China yang akan melawan Carolina Marin dari Spanyol.
Partai Tunggal Putri yang juga pernah meraih emas Olimpiade ini pada akhirnya dimenangkan oleh Chen Yu Fei dengan dua set dengan skor ketat 21-18 dan 21-19.
Beralih ke sektor ganda putri yang mempertemukan wakil Korea Selatan Baek Hana dan Lee So Hee yang melawan Ganda Putri dari Jepang Yuki Fukushima dan Sayaka Hitota.
Pertandingan ini akhirnya dimenangkan oleh ganda putri Korea Selatan tersebut dengan dua set langsung 22-20 dan 21-10 dan membuat Jepang kembali gigit jari setelah wakilnya kembali gagal di final.