Baca Juga: Biodata Romahurmuziy, Profil: Kasus Korupsi, Pendidikan, hingga Balik Aktif di Partai
Banyak belajar dalam dunia usaha di Amerika Serikat, Kang Emil pulang ke Indonesia pada tahun 2004 dan mendirikan perusahaan konsultan tata kelola perkotaan, Urbane.
Awal perjalanan karir politik Kang Emil terjadi pada tahun 2013 pada saat dicalonkan sebagai Wali Kota Bandung berpasangan dengan Oded Muhammad Danial.
Ridwan Kamil sukses menjabat sebagai Wali Kota Bandung berkat dukungan PKS dan Gerindra, meskipun Ridwan Kamil bukan kader kedua partai tersebut.
Kesuksesan memimpin Kota Bandung di periode 2013-2018 membawa Ridwan Kamil ke level lebih tinggi saat mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Barat.
Berbeda dengan pada saat pencalonan Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil didukung 4 partai sekaligus dalam pencalonan sebagai Gubernur Jawa Barat.
PKB, PPP, Partai Hanura, dan Partai Nasdem, menjadi koalisi partai yang mendukung Ridwan Kamil di Pilkada Jawa Barat 2018.
Kang Emil bersama Uu Ruzhanul Ulum berhasil memenangkan perhelatan politik di bumi Pasundan dan menjabat resmi sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat.
Bahkan, pada tahun 2019, Ridwan Kamil kembali mencatat prestasi tinggi sebagai Doktor kehormatan Bidang Administrasi Publik oleh Universitas Dong a.
Menjelang percaturan politik 2024, pemeluk agama Islam yang taat ini mulai memikirkan masa depan politiknya.
Mengutip Antaranews pada Rabu, 18 Januari 2023, Ridwan Kamil telah berada di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, hampir bersamaan dengan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.
"Saya baru datang mau silaturahim jadi pembicaraannya apa saya belum tahu," ucap Kang Emil di Kantor DPP Golkar.
Di pihak lain, Airlangga Hartarto lebih dulu mengkonfirmasi bahwa kehadiran Ridwan Kamil di Kantor DPP Partai Golkar untuk menegaskan bergabungnya Kang Emil dengan Partai berlambang pohon beringin itu.
"Hari ini mungkin beberapa menit lagi Pak RK (Ridwan Kamil) akan hadir dan kehadiran Pak RK mengkonfirmasi bahwa Pak RK akan bergabung dengan Partai Golkar," tutur Airlangga.
