Mengerti.id - Truth Social menjadi media sosial baru yang banyak diperbincangkan media sosial khususnya Twitter.
Banyak pengguna Twitter yang beralih ke Truth Social, hal ini membuat media sosial milik Donald Trump ini banyak diperbincangkan netizen.
Saat ini Truth Social telah diinstal lebih dari 1 juta pengguna di Play Store, media sosial buatan Donald Trump ini banyak digunakan netizen usai Elon Musk membuat kebijakan nyeleneh bagi pengguna Twitter.
Baca Juga: Apa itu Bobcat? Si Kucing Pemburu yang Suka Menyendiri
Kebijakan yang diterapkan Elon Musk adalah memberlakukan batasan bagi semua pengguna Twitter termasuk yang terverifikasi, belum diverifikasi, dan akun baru yang belum verifikasi.
Elon Musk menyatakan bahwa akun terverifikasi atau centang biru dibatasi maksimal membaca 10.000 postingan per hari.
Sedangkan akun yang belum verifikasi dibatasi maksimal 1.000 postingan per hari. Sementara itu, bagi akun baru dibatasi maksimal 500 postingan per hari.
Hal ini memicu reaksi dari banyak pengguna Twitter karena menganggap kebijakan yang diterapkan Elon Musk membatasi semua orang untuk berinteraksi secara bebas.
Alhasil, banyak pengguna Twitter yang memutuskan untuk pindah ke media sosial lain salah satunya adalah Truth Social.
Baca Juga: Shani Indira Natio atau Cici Shani Kapten JKT48 New Era Umumkan Lulus: Terimakasih dan Maaf
Apa Itu Truth Social?
Truth Social adalah media sosial mirip Twitter buatan Donald Trump yang diluncurkan pada 21 Februari 2022.
Platform Truth Social ini dibuat Donald Trump melalui perusahaan Amerika Serikat yaitu Trump Media & Technology Group (TMTG).
Diketahui, Donald Trump membuat Truth Social setelah akun Twitternya di banned pada tahun 2020 lalu. Ia diduga menjadi dalang kerusuhan Capital Riot.