Mengerti.id - Liburan akhir tahun di Bali tidak harus mahal karena banyak destinasi ramah kantong yang tetap menyuguhkan pengalaman berkesan. Pilihan wisata hemat ini cocok untuk keluarga yang ingin menikmati suasana Bali tanpa menguras tabungan.
Beberapa tempat bahkan menawarkan suasana alam dan budaya yang autentik sehingga cocok untuk healing. Cara ini membuat liburan semakin bernilai karena pengunjung bisa menikmati kualitas waktu tanpa biaya besar.
Akhir tahun 2025 diprediksi akan menjadi momen padat wisatawan karena kalender libur panjang. Situasi ini membuat banyak orang mencari alternatif tempat wisata yang murah dan mudah dijangkau.
Bali menawarkan banyak lokasi berbiaya rendah yang tetap menarik sehingga bisa menjadi solusi untuk liburan keluarga.
Baca Juga: Liburan Irit! 5 Wisata Terbaik di Gianyar Bali yang Murah, Dompet Dijamin Aman
Empat destinasi berikut ini dipilih berdasarkan akses, kenyamanan, dan biaya yang relatif terjangkau. Semua lokasinya cocok untuk keluarga, terutama yang ingin menikmati aktivitas santai dan ramah anak.
4 Wisata Murah Meriah di Bali
1. Desa Wisata Penglipuran, Bangli
Desa Wisata Penglipuran dikenal dengan tata ruang yang rapi dan suasana tenang yang membuat liburan terasa lebih damai. Pengunjung dapat menikmati keindahan rumah tradisional serta berjalan-jalan di jalan batu yang sangat fotogenik.
Tempat ini cocok untuk keluarga yang ingin mengenalkan budaya Bali kepada anak-anak. Aktivitas foto dan eksplorasi desa menjadi paling diminati oleh wisatawan.
Tiket masuknya umumnya masih tergolong ramah kantong untuk wisata populer. Banyak pedagang lokal yang menjual makanan dan suvenir dengan harga terjangkau.
Hal ini membuat sebuah kunjungan ke Penglipuran tetap hemat meski datang bersama keluarga besar. Nilai budaya yang kuat turut memperkaya pengalaman wisata dengan cara menyenangkan.
2. Mandala Suci Wenara Wana (Monkey Forest Ubud)
Monkey Forest Ubud terkenal dengan suasana hutan rimbun serta keberadaan kera ekor panjang yang menjadi ikon utamanya. Jalur trekking ringan membuat tempat ini nyaman dikunjungi keluarga, termasuk anak-anak.
Suasana hijau dan udara sejuk menjadi kombinasi yang tepat untuk healing di akhir tahun 2025. Aktivitas edukasi tentang satwa juga disukai pengunjung muda.
Tiket masuk sekitar Rp80 ribu dinilai masih terjangkau mengingat banyaknya aktivitas yang bisa dilakukan dalam satu lokasi. Pengunjung dapat menikmati budaya, alam, dan foto-foto dalam satu kunjungan saja.
Nilai ini membuat Monkey Forest tetap masuk kategori wisata hemat dibanding spot lain yang memecah aktivitas ke beberapa area berbayar. Pengalaman menyeluruh menjadi daya tarik terbesarnya.