Mengerti.id - Tuberkulosis merupakan salah satu penyakit yang paling berbahaya di Indonesia. Penyakit Tuberkulosis di Indonesia menempati urutan ketiga di dunia setelah India dan Tiongkok.
Penyakit TBC disebabkan oleh bakteri Mycobacterium Tuberculosis yang menyerang paru-paru penderita. Jika tidak ditangani dengan baik maka akan menyebabkan kematian.
Salah satu hal yang diwaspadai adalah bakteri tersebut mulai menyerang organ lain selain paru-paru. Maka akan terjadi Tuberkulosis Milier.
Baca Juga: Gejala dan Penyebab Penyumbatan di Otak, Kenali dan Waspadai Apabila Ada Indikasi!
Walaupun jarang terjadi, Tuberkulosis Milier dapat menyebabkan akibat fatal jika tidak ditangani dengan baik.
Dikutip Mengerti.id dari situs sehatq.com, bahwasanya Tuberkulosis Milier merupakan penyakit komplikasi yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium Tuberculosis yang mulai menyebar ke organ lain selain paru-paru.
Bakteri tuberkulosis kemudian menyebar melalui darah. Lalu kemudian menginfeksi organ mana pun, termasuk kelenjar getah bening, tulang dan sendi, liver, kelenjar adrenal meninges (selaput tipis pelindung otak).
Tuberkulosis Milier ditandai dengan keberadaan bercak- bercak kecil sebesar 1-5 mm pada organ-organ yang telah terinfeksi yang dapat dilihat ketika melakukan rontgen.
Sebanyak 2% dari kasus yang dilaporkan dan diantaranya ada 20% seluruh kasus penyakit yang menyerang organ di luar paru namun, sering ditemukan pada orang-orang berusia lanjut, anak-anak, atau orang yang memiliki kekebalan yang lemah.
Gejala yang diderita para penderita Tuberkulosis Milier hampir sama dengan penderita Tuberkulosis biasa seperti: demam, menggigil, batuk kering disertai darah, keringat di malam hari, cepat lelah, sesak nafas, nafsu makan rendah, penurunan berat badan serta rasa tidak enak di badan.
Lebih parahnya lagi ketika infeksi telah menyebar ke organ lain, maka fungsi dan kinerja organ tersebut akan terganggu.
Baca Juga: Waspada dan Segera Tangani! Ini Gejala Awal Penularan Penyakit HIV
Diagnosis dan Pengobatan TB Milier