Mengerti.id – Sajian Yu Sheng yang merupakan sejenis salad ini merupakan makanan wajib saat perayaan Imlek masyarakat Tionghoa.
Yu Sheng yang menjadi sajian khas Imlek ini memiliki makna tersendiri bagi masyarakat Tionghoa. Makanan ini biasanya dimakan bersama-sama dengan keluarga besar.
Resep yang tidak sulit dan cukup simpel ini membuat banyak orang mencoba membuatnya sendiri dirumah untuk persiapan kumpul keluarga saat Imlek.
Yu Sheng sendiri merupakan salad dengan isian sayuran seperti lobak dan wortel atau sayuran lainnya yang diberikan ikan segar di dalamnya.
Daging ikan yang digunakan biasanya antara ikan tuna atau ikan salem. Daging ikan tersebut nanti akan dimarinasi dengan minyak wijen, minyak goreng dan merica.
Tradisi mengonsumsi Yu Sheng saat Imlek dimulai dari daerah Chaozhou dan Shantou pada Dinasti Song Selatan.
Saat penjajahan Inggris, nelayan pesisir Guangzhou merasakan hari ke 7 Imlek yang disebut Renri dengan menghidangkan irisan ikan, lobak dan wortel yang diberikan saus dari campuran minyak, gula serta cuka.
Yu Sheng selama ini oleh masyarakat Tionghoa dimaknai sebagai peningkatan dan kelimpahan harta maupun keberuntungan.
Sajian ini juga bisa menjadi simbol kebersamaan dan kekerabatan, karena rata-rata Yu Sheng disajikan dalam porsi besar dan dinikmati bersama-sama dengan orang banyak.
Baca Juga: Cara Sholat Taubat Menurut Buya Yahya: Pengertian, Syarat, dan Waktu Pelaksanaan
Oleh karena itu Yu Sheng biasa dimakan bersama pada perayaan Imlek saat keluarga besar berkumpul. Tradisi ini bisa masuk Indonesia karena dibawa oleh pendatang dari Cina.
Selain di Indonesia, Yu Sheng juga sudah menjadi tradisi di beberapa negara lainnya di Asia Tenggara seperti Singapura dan Malaysia.
