Mengerti.id - Nama Mohammad Trijanto tengah menjadi pusat perhatian masyarakat Blitar khusunya para petani tebu di wilayah selatan.
Pada Selasa 31 Oktober 2023, Mohammad Trijanto yang menjadi Ketua LSM Ratu Adil Blitar bersama ribuan petani menggelar orasi di depan Kantor Perhutani Kabupaten Blitar.
Orasi dalam demo tersebut berkaitan dengan kebijakan penetapan Kawasan Hutan Dengan Pengelolaan Khusus (KHDPK) oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Ia bersama para petani yang tergabung dalam Serikat Petani Jawa Selatan Menggugat (SPJSM) menyampaikan bahwa di Blitar ini terjadi dugaan pembangkangan terhadap pemerintah pusat.
Baca Juga: Profil dan Biodata Rini Syarifah: Dua Tahun Jadi Bupati Blitar, Mak Rini Punya Harta Kekayaan Segini
Sedangkan secara terang sejak April 2022, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sudah menetapkan area-area KHDPK.
"Jelas pada April 2022, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sudah menetapkan area-area KHDPK yang dikeluarkan dari area kerja Perum Perhutani," tegas Mohammad Trijanto kepada awak media.
Sementara pihak Perhutani Blitar menanggapi aksi tersebut dengan memasang spanduk besar yang berisi berbagai statemen Ketua LSM Ratu Adil tersebut.
Mohammad Trijanto sebelum turut dalam aksi dan menjadi koordinator juga orator demo pernah menyampaikan dukungan terhadap penertiban lahan tebu non prosedural (ilegal).
"Spanduk yang kami pasang, ada jejak digital di mana mas Trijanto mensupport upaya Perhutani," kata Administratur Perhutani KPH Blitar Muklisin.
Respon Perhutani Blitar ini diduga bermaksut menyindir orator pendemo yang sebelumnya mendukung upaya APH dan Perhutani untuk menertibkan lahan tebu tanpa izin.
Namun kini justru memimpin aksi demo petani yang menuntut pihak Perhutani segera menindaklanjuti penetapan area KHDPK yang disinyalir masih terdapat lahan dengan status non prosedural.
Lantas siapa sebenarnya Mohammad Trijanto? Berikut rangkuman profil dan biodata Ketua LSM Ratu Adil Blitar yang dikutip Mengerti.id dari beberapa sumber.
