Mengerti.id - Kembali menyita perhatian, sosok Eddy Hiareij yang baru saja memberikan kesaksian sebagai ahli dari tim hukum paslon 02 di Mahkamah Konstitusi.
Hadir dalam sidang sengketa Pilpres 2024, hingga ia membuat pengacara tim 01 Bambang Widjojanto 'ngambeg' dan walk out dari ruang sidang.
Terpantau Tim Mengerti.id secara langsung lewat kanal YouTube Mahkamah Konstitusi RI, Eddy Hiareij memaparkan posisinya.
Baca Juga: Terungkap! Sosok Yuliarti Plt Lurah Sidomulyo Timur Pekanbaru Riau Bukan Orang Sembarangan
Bambang Widjojanto yang keberatan dengan informasi yang diterimanya bahwa rival sidangnya masih terkait sebuah kasus di KPK.
Namun hal itu dibantah langsung oleh Eddy Hiareij di ruang sidang.
"Pemberitaan yang disampaikan oleh saudara Bambang itu tidak disampaikan tidak secara utuh," kata Eddy.
Menurutnya, Ali Fikri juru bicara dari KPK sudah menyampaikan bahwa status tersangka yang disematkan telah resmi dicabut dan gugur.
"Status saya sebagai tersangka sudah saya challenge di pengadilan tinggi Jakarta Selatan, dan itu keputusan membatalkan status saya sebagai tersangka," tegasnya.
Eddy Hiariej saat itu tersandung kasus dugaan suap dan gratifikasi, namun kasus tersebut telah gugur dan dicabut.
Kini publik tengah menyoroti sosok profil ahi hukum pidana satu ini.
Merangkum berbagai literasi dan sumber, berikut profil dan biodata Eddy Hiareij
Prof. Dr. Edward Omar Sharif Hiariej, S.H., M.Hum., seorang Guru Besar di FH UGM dengan disiplin Ilmu Hukum Pidana.
Pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Hukum dan HAM pada Kabinet Indonesia Maju Periode 2020-2024.