Mengerti.id - Bupati Aceh Selatan Mirwan MS menjadi sorotan publik setelah fotonya berangkat umroh beredar luas di media sosial, dan momen itu terjadi ketika wilayahnya tengah dilanda banjir besar.
Keberangkatan pada 2 Desember 2025 itu memicu reaksi keras dari warganet yang menilai dirinya tidak berada di daerah saat masa darurat.
Kontroversi muncul karena banjir dan longsor masih menggenangi 11 kecamatan di Aceh Selatan, sehingga publik mempertanyakan prioritas sang bupati. Kejadian ini kemudian memunculkan berbagai opini dan perdebatan mengenai waktu keberangkatannya.
Pemkab Aceh Selatan sebelumnya menerbitkan surat ketidaksanggupan tanggap darurat banjir pada 27 november 2025, dan lima hari kemudian Mirwan MS berangkat menunaikan ibadah umroh.
Pihak pemerintah daerah menegaskan bahwa sebelum berangkat, Mirwan telah turun ke lapangan untuk meninjau wilayah terdampak dan menyalurkan bantuan.
Meski telah mendapat pembelaan dari pihak Pemkab, kritik tetap ramai terlihat di media sosial dan sebagian warganet berharap informasi tersebut tidak benar. Peristiwa ini membuat masyarakat semakin penasaran dengan sosok sang bupati dan rekam jejaknya.
Profil Mirwan MS
Mirwan MS bernama lengkap H. Mirwan M. S., S.E., M.Sos., dan ia merupakan Bupati Aceh Selatan periode 2025–2030 yang dilantik pada 17 Februari 2025. Ia adalah politikus Partai Gerindra yang juga menjabat sebagai Ketua DPC Gerindra Aceh Selatan.
Dalam Pilkada 2024, Mirwan MS terpilih sebagai bupati dengan meraih 51.609 suara atau 36,32 persen suara sah. Ia memenangkan kontestasi tersebut bersama wakilnya Baital Mukadis dari Partai Demokrat.
Mirwan lahir pada 9 Maret 1975 di Peulumat, Kecamatan Labuhanhaji Timur, Aceh Selatan. Sebelum terjun ke politik, ia dikenal sebagai pengusaha yang sukses merintis usaha di Jakarta.
Ia memiliki latar belakang keluarga yang dekat dengan dunia pemerintahan karena merupakan keponakan salah satu mantan bupati di daerahnya. Pengalaman tersebut semakin memperkuat jalannya untuk berkarier sebagai figur publik.
Perjalanan Karir Mirwan MS
Sebelum memasuki dunia politik, Mirwan memulai kariernya sebagai pelaku usaha dan menjabat sebagai Direktur PT Ariesta dari 2002 hingga 2011.
Ia kemudian beralih menjabat Direktur PT Desindo Putra Mandiri dari 2011 hingga 2014 dan menjadi Komisaris PT Ariesta Aldundo Venturer sejak 2011.
Perjalanan organisasinya tidak kalah aktif karena ia pernah menjabat sebagai Ketua Kamomat Aceh Selatan pada 2004 hingga 2006. Selain itu, ia juga tercatat sebagai penasehat yayasan sosial dan panti asuhan di daerahnya.
Dalam dunia politik, Mirwan sempat gagal mencalonkan diri sebagai bupati pada periode 2018–2023. Namun kegagalan itu menjadi pijakan untuk maju kembali dan akhirnya menang dalam Pilkada Aceh Selatan 2024.