Mengerti.id - Sebuah pernyataan kontroversial disampaikan Iwan Setiawan, Plt Bupati Bogor, terkait isu jual beli jabatan hingga berani injak Al Quran jika terbukti benar adanya.
Sebagaimana dikutip Mengerti.id, Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan, telah memberikan pernyataan terbuka dan permohonan maaf yang diunggah pada akun Instagramnya @iwansetiawan.70 pada Selasa, 28 Februari 2023.
"Saya Iwan Setiawan, Plt Bupati Bogor, sehubungan dengan pernyataan saya dalam menjawab pertanyaan terkait isu jual beli jabatan yang diberitakan, pernyataan tersebut hanya untuk menegaskan bahwa saya tidak pernah melakukan jual beli jabatan dalam proses mutasi dan promosi di lingkungan Pemkab Bogor," kata Iwan di akun Instagramnya.
Baca Juga: Agama Teja Paku Alam Apa? Cek Profil dan Biodata Kiper Persib Bandung yang Dikartu Merah
Selain itu, Iwan Setiawan juga telah bertabayun sekaligus bersilaturahmi ke beberapa alim ulama, habaib, tokoh agama dan tokoh masyarakat guna menyampaikan permintaan maaf secara langsung.
"Dari hati yang paling dalam dan tulus, sebagai rasa penyesalan atas kekhilafan ucapan saya, pada kesempatan ini saya menyampaikan permohonan maaf kembali kepada seluruh umat Islam," tutur Iwan selanjutnya.
Iwan Setiawan sendiri merupakan seorang Muslim, bahkan bergelar Haji, tanda bahwa ia sudah menunaikan rukun Islam secara lengkap.
"Demi Allah saya tidak ada niatan sama sekali untuk melecehkan Alquran yang menjadi pedoman hidup saya dan seluruh umat Islam," ucap Iwan lebih meyakinkan kesungguhan permohonan maafnya.
Meskipun demikian, warganet masih ramai membicarakan pernyataan kontroversial Iwan Setiawan tersebut, sehingga tak sedikit yang ingin mengetahui biodata dan profil Plt Bupati Bogor tersebut.
Selain itu, sebagai salah satu politisi di Indonesia, partai Iwan Setiawan juga tak lepas dari pengamatan banyak orang.
Tidak sedikit yang bertanya tentang partai Iwan Setiawan itu apa? Mengutip berbagai sumber, berikut informasi lengkap tentang partai, biodata, dan profil Iwan Setiawan.
Baca Juga: Diduga Melanggar Kode Etik, Ketua KPU Hasyim Asy'ari Disidang DKPP