Mengerti.id - Jeka Saragih selangkah lagi akan berhadapan dengan Anshul Jubli dalam gelar Final Road to UFC pada Minggu, 5 Februari 2023 Pukul 10.00 WIB di UFC APEX, Las Vegas, Amerika Serikat.
Berkat prestasinya ini, banyak netizen yang membicarakan tentang profil biodata Jeka Saragih, terutama terkait status agama yang dianutnya. Bahkan beberapa warganet menanyakan soal Mualaf atau tidak.
Jeka Saragih sendiri melaju ke babak final Road to UFC setelah pada babak semifinal 23 Oktober 2022 mengalahkan petarung asal Korea Selatan, Ki Won bin, dengan kemenangan K.O.
Sementara itu, calon lawan Jeka Saragih adalah petarung kuat asal India bernama Anshul Jubli yang sebelumnya mengalahkan Kim Kyung Pyo di babak semifinal Road to UFC.
Jeka Saragih menjadi petarung Indonesia pertama yang mampu menembus babak final Road to UFC (Ultimate Fighting Championship).
Dia berpeluang besar untuk mendapat kontrak permanen perusahaan promotor seni beladiri campuran di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat tersebut, jika mampu mengkanvaskan Anshul Jubli.
Lantas, agama Jeka Saragih apa? Apakah ia seorang Mualaf? Kembali pada pertanyaan para netizen yang penasaran dengan profil biodata Jeka Saragih, dirangkum Mengerti.id dari berbagai sumber berikut ini.
Baca Juga: Siapa Bripka Madih? Simak Profil Anggota Provos Polsek Jatinegara yang Viral di Medsos
Profil Jeka Saragih
Jeka Saragih, memiliki nama lengkap Jeka Asparido Saragih Sumbayak lahir di Simalungun, Sumatera Utara, pada 3 Juli 1995 dari pasangan Jeplin Saragih Sumbayak dan Ten Naria boru Damanik.
Berawal dari kegemarannya dalam beladiri Wushu, Jeka Saragih pernah meraih podium pertama di kejuaraan nasional Wushu yang di gelar pada tahun 2013 di Yogyakarta.
Selanjutnya, ia dipercaya untuk mewakili Sumatera Utara dalam perhelatan Pekan Olahraga Nasional pada tahun yang sama.
