Mengerti.id - Sakit kepala ialah rasa sakit, nyut-nyutan, serta sensasi seperti diikat kencang pada bagian kepala yang terbagi menjadi dua macam yakni primer dan sekunder.
Pada sakit kepala primer, mekanisme penyebabnya belum diketahui pasti. Meski begitu, rasa sakitnya dapat dipicu karena kelelahan, stres, faktor lingkungan, dan sebagainya.
Sedangkan sakit kepala sekunder, ialah rasa sakit atau nyeri yang dapat disebabkan karena adanya trauma kepala atau infeksi.
Berikut ini telah dirangkum Mengerti.id. terkait perbedaan dan kondisi yang dapat memicu serta menyebabkan keduanya.
Baca Juga: Sakit Kepala, Migrain, dan Pusing Apakah Sama? Simak Penjelasan Berikut supaya Tidak Salah Paham
1. Primer
Berdasarkan jenis sakitnya, tipe ini dibedakan menjadi tiga macam, yaitu tension type headache, migrain, dan cluster headache.
Tension type headache
Rasa sakit yang dirasakan berupa tegang atau nyeri seperti ditekan benda berat atau diikat kuat. Dapat terjadi di semua area, dahi, maupun bagian belakang.
Kondisi yang dapat memicu sakit ini ialah karena otot di daerah tersebut dan sekitar leher terlalu tegang atau kaku.
Selain itu juga dapat disebabkan karena kondisi yang stres atau pada saat seseorang kurang tidur.
Migrain
Pada jenis sakit ini, biasanya terdapat nyeri berdenyut dan ada indikasi mual hingga muntah yang dialami.
Migrain dapat dipicu karena faktor internal seperti stres, hormon, atau kelelahan.
Serta faktor eksternal seperti kondisi lingkungan, paparan cahaya atau sinar yang berlebihan, dan lain-lain.
Cluster headache
Merupakan nyeri klaster yang tajam dan pedih, rasa sakit hanya sebelah di daerah sekitar mata.
Meski kasus ini jarang sekali ditemui, namun kondisi yang dapat menjadi pemicunya antara lain konsumsi alkohol dan kurang tidur.