4. Emang Situ Mau Nyumbang Buat Resepsinya
Jika pertanyaan kapan nikah ditanyakan terus berulang-ulang. Maka jawaban ini mungkin bisa jadi pertimbangan yang cocok untuk itu.
Baca Juga: Hukum Tidur Setelah Sholat Ashar di Bulan Ramadhan, Bolehkah?
Jika ada anggota keluarga atau teman yang kaya yang selalu bertanya kapan nikah? Maka jawaban emang situ mau nyumbang berapa bisa untuk meredam agar tidak terus menerus menanyakan pertanyaan tersebut.
Selain itu, jika teman atau anggota keluarga besar serius ingin menyumbang, maka beban untuk nanti saat menyelenggarakan resepsi pernikahan bisa terbantu.
Namun, jika teman atau anggota keluarga besar tidak mampu, maka mereka akan diam dan tidak akan menanyakan pertanyaan kapan nikah secara berulang-ulang
5. Cariin Calonya Dong
Jika empat jawaban diatas tidak mempan dan penanya tanya terus menerus hingga ke level “toxic.
Jawaban cariin calonya dong bisa membuat si penanya menjadi baper karena secara tidak langsung menyindir penanya yang bisanya hanya bertanya tanpa mau membantu.
Namun, ada juga jawaban yang “makjleb” yang membuat si penanya kapok saat terus menerus bertanya kapan nikah, yaitu dengan bertanya kembali.
Misal jika yang bertanya sudah menikah dan belum memiliki momongan maka bisa ditanyakan kapan punya anak.
Dengan sindiran ini, diharapkan si penanya tahu bagaimana perasaan pembaca saat ditanya terus menerus soal kapan nikah?
Nah, itulah tips dan cara cerdas saat ditanya kapan nikah?
Sesungguhnya menikah adalah pilihan, bisa dilakukan dan bisa juga tidak. ***