Mengerti.id - Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan momen istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia.
Pada tahun ini, peringatan ini akan jatuh pada Senin, 16 September 2024. Hal ini memberikan kesempatan libur panjang pada masyarakat.
Pada peringatan ini, berbagai tradisi digelar untuk mengenang kelahiran sosok mulia yang membawa ajaran Islam.
Salah satu tradisi yang kerap dilakukan dalam memperingati Maulid Nabi adalah membuat dan membacakan pantun-pantun religius.
Pantun-pantun ini tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga menjadi media untuk menyampaikan pesan moral dan nilai-nilai Islam.
Baca Juga: 10 Pantun Maulid Nabi Penuh Makna, Menyentuh hingga untuk Penutup Acara
Pantun sebagai salah satu bentuk sastra lisan memiliki keindahan tersendiri. Dengan empat baris, dua baris pertama sebagai sampiran, dan dua baris terakhir sebagai isi, pantun mampu menyampaikan pesan dengan cara yang ringkas namun penuh makna.
Pada peringatan Maulid Nabi, pantun-pantun yang dibuat seringkali berisi pujian kepada Rasulullah, ajakan untuk meningkatkan iman dan takwa, serta mengingatkan kita akan pentingnya meneladani akhlak Nabi.
Berikut ini beberapa contoh pantun Maulid Nabi yang bisa disampaikan dalam peringatan kelahiran Rasulullah.
Contoh Pantun Maulid Nabi
1. Jalan-jalan ke rumah Pak Somad,
Pulangnya, mampir ke rumah Bu Ina.
Selamat memperingati Maulid Nabi Muhammad,
Semoga kita selalu mendapat petunjuk yang benar dan penuh makna.
2. Ikan nila di dalam kolam,
Berenang-renang di air tenang.
Rasulullah membawa cahaya Islam,
Mari kita teladani sifatnya yang tenang.
3. Pergi ke kebun petik bidara,
Daunnya rimbun warna hijau cerah.
Dalam Islam kita semua bersaudara,
Mari bersatu dan jangan berpecah.
