Mengerti.id - Pada 1 Syawal, Rasullullah SAW pernah mengaminkan 3 doa Malaikat Jibril ketika berdiri di mimbar untuk berdakwah kepada kaumnya.
Isi dari doa-doa Malaikat Jibril tersebut menyoroti masalah ampunan Allah SWT di bulan Ramadhan.
Doa-doa ini dimaksudkan untuk mengingatkan umat Muslim akan pentingnya memanfaatkan bulan Ramadhan dengan penuh kesungguhan dalam memperbaiki diri, bertaubat, dan memperbanyak amal ibadah.
Lalu seperti apa isi doanya? Melansir dari laman resmi Kementerian Agama Republik Indonesia, berikut adalah uraian lengkap serta makna yang terkandung di dalamnya.
3 Doa Malaikat Jibril pada 1 Syawal
Salah satu momen yang penuh berkah adalah hari 1 Syawal, yang merupakan hari raya Idul Fitri, dimana perayaan setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan.
Tentu, pada hari yang penuh kegembiraan ini, tidak boleh melupakan pesan-pesan penting yang disampaikan oleh Rasulullah SAW, termasuk tentang 3 doa Malaikat Jibril. Berikut adalah isinya:
1. Memuliakan Bulan Ramadhan
Dari Jabir bin Abdullah radhiallahu 'anhu, dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa salam naik ke atas mimbar.
Ketika beliau naik ke anak tangga pertama, kedua, dan ketiga, beliau mengucapkan, "Amiin". Sontak Para sahabat pun kebingungan dan menanyakan apa yang terjadi.
"Wahai Rasulullah, kami semua mendengar engkau berkata: Amiin, amiin, amiin," tulis HR. Ibnu Khuzaimah, yang dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam shahih al-Tirmidzi sebagaimana dikutip Mengerti.id pada laman resmi kemenag.go.id pada 5 April 2024 .
Dalam hadits tersebut, tertulis juga jawaban Rasulullah dan alasan mengapa dirinya mengucapkan 'Amiin' pada momen tersebut.
"Ketika aku menaiki tangga pertama, Jibril datang kepadaku dan berkata: 'Celakalah seorang hamba yang mendapati bulan Ramadan namun dosanya tidak diampuni.' Maka Aku pun berkata: Amiin," lanjutnya.
Doa ini mengingatkan akan pentingnya memanfaatkan bulan Ramadhan dengan baik dan tidak menyia-nyiakan kesempatan yang Allah berikan.
2. Memuliakan Orang Tua
Pada 'Amiin' Rasullullah yang kedua, ia berkata jika Jibril berdoa dan menyatakan akan celaka orang-orang yang tidak memuliakan orang tuanya.
"Sesungguhnya celaka bagi hamba yang masih memiliki salah satu atau kedua orang tuanya tetapi kehadiran mereka tidak membawa hamba tersebut masuk surga," sambung kutipan hadits tersebut.