TikTokers Shella Selpi Lizah Terkena Kanker Apa? Ini Awal Mula Gejala Penyakit yang Diidapnya

photo author
- Sabtu, 31 Agustus 2024 | 12:16 WIB
 Awal mula Shella Selpi Lizah terkena kanker ovarium. (Instagram/@albidwzky)
Awal mula Shella Selpi Lizah terkena kanker ovarium. (Instagram/@albidwzky)

Mengerti.id - Selebgram sekaligus TikTokers Shella Selpi Lizah dinyatakan meninggal dunia pada 29 Agustus 2024 lalu setelah berjuang melawan penyakitnya.

Kabar duka tersebut disampaikan langsung oleh Albi, suami Shella dalam unggahan Instagram pribadinya.

Dalam pesan terakhirnya yang diabadikan oleh Albi beberapa waktu lalu. Shella mengaku sudah tidak sanggup bertahan menghadapi penyakit tersebut.

Dalam video tersebut, Shella juga terlihat meminta izin kepada sang suami untuk berhenti berjuang karena merasa sudah tidak mampu melawan penyakitnya.

Baca Juga: Innalilahi! TikTokers Shella Selpi Lizah Meninggal Dunia Usai Berjuang Lawan Penyakitnya

Lalu kanker apa yang sebenarnya diidap oleh Shella, dan bagaimana awal mula dirinya terkena penyakit ganas tersebut?

Cerita Shella Tentang Kanker yang Diidapnya

Shella merupakan pejuang kanker ovarium, dalam podcast-nya bersama Gritte Agatha dalam channel YouTube @Gritte Agatha pada 13 Desember 2022 lalu, ia mengaku perjuangannya dimulai ketika ia pertama kali merasakan adanya benjolan di perutnya pada November 2021.

Meskipun awalnya diduga hanya kista, ternyata benjolan tersebut terus membesar hingga akhirnya pada April 2022, ia didiagnosis dengan kanker ovarium.

Pada awalnya, Shella merasa takut dan cemas setelah mencari tahu tentang penyakitnya di Google. Rasa khawatir akan kehilangan kesempatan menjadi seorang ibu menghantui pikirannya.

Namun, setelah menjalani operasi pengangkatan kista yang telah membesar hingga 24 cm, Shella justru merasa lebih baik.

Namun, hasil pemeriksaan lanjutan menunjukkan bahwa sel-sel ganas masih aktif, dan dia harus menghadapi kenyataan bahwa penyakitnya belum sembuh sepenuhnya.

Shella kemudian menjalani serangkaian kemoterapi yang melelahkan, dengan efek samping yang membuatnya mual, muntah, kehilangan nafsu makan, dan merasakan sakit yang luar biasa.

Namun, di tengah semua kesulitan ini, ia tetap berusaha untuk menunjukkan keberaniannya di media sosial.

Meskipun rambutnya rontok dan harus botak, Shella ingin membuktikan bahwa kecantikan seorang wanita tidak hanya diukur dari penampilan fisik.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sukma Lydia Anggita

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X