Santri Perempuan dan Fatayat NU Dukung Aksi Erick Thohir Berantas Korupsi di BUMN

photo author
- Selasa, 10 Oktober 2023 | 11:29 WIB
Erick Thohir mendapat dukungan dari kalangan santri dan Fatayat NU atas aksi bersih-bersih perusahaan BUMN dari korupsi. (dok. Istimewa)
Erick Thohir mendapat dukungan dari kalangan santri dan Fatayat NU atas aksi bersih-bersih perusahaan BUMN dari korupsi. (dok. Istimewa)

Mengerti.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir kembali mendapat apresiasi dan dukungan dari masyarakat.

Kali ini dukungan diberikan oleh kalangan santri perempuan dan Fatayat Nahdlatul Ulama.

Dukungan diberikan atas langkah cepat Erick dalam mengungkap berbagai kasus penyelewengan di perusahaan BUMN.

Baca Juga: Erick Thohir Disebut Cocok Jadi Mentor Fatayat NU, Margaret Aliyatul Maimunah: Sangat Layak

Ketua Umum Fatayat NU Margaret Aliyatul Maimunah mengatakan, langkah Erick Thohir patut mendapat dukungan masyarakat, termasuk santri perempuan NU.

Margaret menggarisbawahi, aspirasi perempuan NU sejalan dengan aspirasi dari khalayak di Indonesia, yakni mendapat kepemimpinan dari tokoh publik yang memiliki rekam jejak ‘bersih’ dan konsisten mendukung pemberantasan korupsi.

"Integritas sangat dibutuhkan oleh pemimpin umat. Integritas adalah bagian dari akhlak al-karim, budi pekerti yang luhur," katanya saat ditemui, Senin, 9 Oktober 2023.

"Jadi, kalau ada aksi bersih-bersih di tubuh pemerintahan yang dilandasi filosofi akhlak, pasti kami dukung sepenuhnya," lanjut Margaret.

Aktivis perempuan ini juga menerangkan, semangat perubahan yang diusung oleh Fatayat pada Fatayat Festival, Apel Akbar, dan Rakernas, yang baru saja digelar pada 29 September hingga 1 Oktober lalu.

"Fenomena bersih-bersih, semangat antikorupsi, kedua saling berhubungan dengan semangat perubahan yang kami gaungkan pada acara besar Fatayat beberapa waktu lalu," ujarnya.

Baca Juga: Hadiri Apel Akbar Fatayat NU, Erick Thohir Ajak Kaum Hawa Bangkitkan Ekonomi Kerakyatan

"Kita, kalangan santri perempuan NU, maupun perempuan Indonesia pada umumnya, harus ikut berpartisipasi atau setidaknya mendukung kalua ada inisiatif perubahan untuk umat dan Indonesia yang lebih baik,” tambah Margaret.

Tak hanya mengapresiasi gebrakan Erick Thohir yang digadang-gadang menjadi kandidat kuat cawapres, Margaret juga mendorong tokoh publik lainnya untuk adu kinerja dan profesionalitas dalam membangun umat dan bangsa.

"Kalangan perempuan pesantren NU menunggu gebrakan berikutnya untuk pembenahan dan pemberantasan korupsi di Indonesia," pungkasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Dinar Firda Rosa

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X