Viral! Modus Penipuan Sales Elektronik di Kudus, Bagi Voucher Belanja di Grand Opening

photo author
- Senin, 16 Oktober 2023 | 11:23 WIB
Ilustrasi. Banyak kasus penipuan modus bagi-bagi voucher belanja hingga viral. (Pexels/Peaton Hugo)
Ilustrasi. Banyak kasus penipuan modus bagi-bagi voucher belanja hingga viral. (Pexels/Peaton Hugo)

Mengerti.id - Viral di media sosial, khususnya TikTok ada yang membagikan cerita bahwa orangtuanya jadi korban penipuan mendapatkan voucher belanja di grand opening sebuah toko elektronik di Kudus, Jawa Tengah.

Cerita itu disampaikan oleh seorang wanita dengan nama akun TikTok @adadeech. Kronologi penipuan bermula ketika orang tuanya mendapatkan telepon dari orang tak dikenal pada 7 Oktober 2023.

Dalam telpon tersebut, terduga pelaku penipuan mengatakan akan mengadakan syukuran grand opening toko elektroniknya dan mengundang sang korban untuk datang.

Baca Juga: Kronologi Ida Susanti Asal Surabaya: Korban Penipuan Suami Ternyata Perempuan, Menikah 21 Tahun dalam Ancaman

Pemilik akun TikTok itu menceritakan, esoknya ia dan sang ibu datang di grand opening toko elektronik yang dimaksud pelaku.

Kebetulan tempat toko elektroniknya berada di persewaan ruko tak jauh dari rumah korban. Setiba di sana, ternyata kondisi tokonya sudah mencurigakan.

Di toko tidak ada nama ataupun logonya. Barang-barang yang dijual pun nampak sedikit yang dipajang.

Dari postingan yang dibagikan, di dalam toko terdapat empat karyawan yang bertugas sebagai sales. Satu wanita, sisanya pria yang mengaku dari Sumatra.

Para sales melancarkan modus penipuannya dengan memberikan katalog dan menawarkan berbagai elektronik hingga peralatan dapur.

Baca Juga: Tips dan Trik Menghindari Penipuan Berbasis File APK serta Solusi Apabila Menjadi Korban

Namun kondisi katalognya sobek-sobek, terlihat lama, padahal di acara grand opening toko. Di katalognya juga tidak ada nama perusahaan dan logonya.

Kemudian sales memberikan voucher belanja kepada korban senilai Rp1.200.000 ditambah dengan bonus ekstra hadiah seharga Rp5.000.000.

Katanya Voucher belanja bisa ditukar dengan barang apapun seharga Rp5 juta juga. Namun sang korban diminta bayar Rp 1.300.000 dulu.

Sales juga menambahkan, setelah membayar korban akan dapat fasilitas baju batik dan akan difoto bersama keluarga yang kemudian dicetakkan seukuran 5R, ditambah juga mendapat mesin water filter.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ika Lailatul Rohmah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X