Mengerti.id - Nusron Wahid menanggapi Hasto Kristiyanto yang menyebarkan isu fragmentasi serta perpecahan di tubuh kabinet Joko Widodo.
Nusron Wahid meminta Hasto Kristiyanto, Sekjen PDIP tersebut berhenti menyebarkan isu perpecahan tersebut.
Apalagi Nusron Wahid menyebut isu tersebut sama sekali tidak berdasar bukti dan fakta sebenarnya.
“Sudahlah, sudahi dongengnya Mas Hasto. Ini republik Indonesia adalah kenyataaan bukan negeri dongeng yang penuh dengan cerita-cerita penuh drama dan karangan cerita,” kata Nusron Wahid kepada wartawan pada Rabu, 31 Januari 2024.
Baca Juga: Berapa Lama Masa Kerja KPPS Pemilu 2024? Cek Infonya Lengkap dengan Pengertian, Tugas, dan Gaji
Nusron, salah satu anggota komisi VI DPR RI tersebut menyebutkan bahwa kabinet Indonesia Maju telah diserang berulang kali dengan isu tak berdasar serupa.
“Ini sudah kesekian kalinya, kabinet Pak Jokowi diserang tapi faktanya sampai saat ini masih baik-baik saja," ucapnya.
"Menteri-menteri guyub, masih bekerja dengan baik, kepuasan masyarakat terhadap Pak Jokowi dan kabinet masih tinggi," jelas Nusron.
Sekretaris TKN Prabowo Gibran tersebut berharap pihak luar tidak mengganggu kinerja kabinet Indonesia Maju dalam menuntaskan tugasnya.
“Kabinet Pak Jokowi ini masih sampai bulan oktober. Banyak yang sedang dikerjakan dan ada mandat rakyat yang harus ditunaikan," paparnya.
Ia berharap pemilu satu putaran bisa terwujud agar transisi kepemimpinan dan kepastian keberlanjutan bisa dipercepat.
Baca Juga: Bertemu PGPI di Hambalang, Prabowo Ungkap Asal Usul Padepokan Garuda Yaksa
"Justru transisi kepemimpinan dan kepastian keberlanjutan harus kita percepat, dengan Pemilu ini cukup satu putaran,” pungkasnya.
Sebelumnya, Selasa, 30 Januari 2024, Hasto Kristiyanto menyebut adanya perpecahan di tubuh kabinet Jokowi dan suasana tak lagi kondusif.
