Mengerti.id – Kabar di jagat maya Adrian Newey keluar dari Red Bull akhirnya dikonfirmasi oleh tim asal Austria itu.
Kepergian si jenius perakit mobil F1 yang membuat Max Verstappen mendominasi kompetisi balap itu benar-benar meninggalkan tim.
Red Bull telah menjadi tim tempat pria asal Warwickshire, Inggris itu bekerja selama 19 tahun lamanya sebelum kabar ini dikonfirmasi.
Tentu ini kerugian besar bagi tim yang memiliki pabrik di Milton Keynes, Inggris tersebut mengingat inovasi hingga kejeniusan Adrian.
Terlebih, Adrian sendiri baru-baru ini mengeluarkan kejeniusannya dengan merakit RB20 yang sempat menggemparkan jagat balap F1.
Bisa Menjadi Kerugian Besar Bagi Red Bull
Kehilangan Adrian Newey tentu saja menjadi kerugian besar jika tim Max Verstappen itu tidak bisa menemukan pengganti yang setara atau bahkan lebih baik.
Di sisi lain, kerugian itu akan jauh lebih terasa jika Adrian bergabung dengan tim lain di kompetisi jet darat ini meskipun baru bisa di musim 2026 mendatang.
Dalam kontraknya bersama Red Bull yang semestinya valid hingga tahun 2027, terdapat klausul bahwa pria itu tidak boleh bergabung dengan tim lain setidaknya hingga 2026.
Meski begitu, kepergian pria 66 tahun itu tetap menjadi petaka bagi Christian Horner dkk jika gagal menemukan pengganti.
Kepergian yang Tampak Tidak Baik
Kepergian perakit mobil jet darat itu diduga karena kisruh internal tim asal Austria yang diawali dengan kasus sang Team Principal, Christian Horner.
Horner kedapatan melakukan hal senonoh kepada pekerja di Red Bull dan sempat diinvestigasi meski secara internal.