Mengerti.id - Hengkangnya Shin Tae Yong dari kursi pelatih Timnas Indonesia memberikan angin segar bagi beberapa pemain yang sebelumnya kehilangan tempat di skuad Garuda, termasuk Elkan Baggott.
Pemain muda berusia 22 tahun ini sempat menjadi andalan Shin. Namun hubungannya dengan pelatih asal Korea Selatan itu dikabarkan memburuk sejak ketidakhadirannya dalam laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Mei tahun lalu.
Insiden tersebut membuat Elkan terpinggirkan dari skuad Timnas Indonesia selama setahun terakhir. Penampilan terakhirnya bersama Garuda terjadi di Piala Asia pada Januari 2024.
Setelah itu, nama bek yang kini tengah dipinjamkan ke klub Blackpool FC ini tidak lagi masuk dalam daftar pemain Timnas.
Baca Juga: Mengenal Sosok Patrick Kluivert, Calon Pelatih Timnas Asak Belanda yang Tuai Pro Kontra Netizen
Sinyal Positif untuk Era Baru
Pemecatan Shin pada 6 Januari 2025 dan penunjukan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia membuka peluang bagi Elkan untuk kembali memperkuat skuad Merah Putih.
Dalam pengumuman resmi di akun Instagram PSSI, Elkan memberikan tanda suka pada unggahan yang memperkenalkan Kluivert.
Gestur ini dianggap sebagai sinyal positif bahwa ia menyambut baik kehadiran pelatih asal Belanda tersebut.
Patrick Kluivert sendiri telah menandatangani kontrak selama dua tahun hingga 2027 dengan opsi perpanjangan.
Ia akan dibantu oleh dua asisten asal Belanda dan dua pelatih lokal Indonesia untuk memperkuat koneksi dengan budaya sepak bola nasional.
Tantangan pertama Kluivert adalah memimpin Timnas Indonesia dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia pada 20 Maret dan Bahrain pada 25 Maret 2025.
Peluang Kembali ke Timnas
Kehadiran Kluivert diyakini membawa pendekatan baru dalam pemilihan pemain. Hubungan Elkan dengan Shin yang sebelumnya retak mungkin tidak lagi menjadi hambatan bagi bek jangkung ini untuk kembali ke Timnas.
