Mengerti.id - Sebagian besar orang saat ini lebih menyukai mengendarai motor matic ketimbang motor gigi. Perawatan motor matic yang perlu diperhatikan salah satunya yaitu penggantian oli.
Biasanya pada motor gigi, oli yang harus diganti secara rutin hanyalah 1 saja. Berbeda dengan motor matic yang ternyata ada 2 jenis oli yang harus diganti yaitu oli mesin dan oli gardan.
Letak mesin dan transmisi yang tidak berada pada satu tempatlah inilah yang membuat motor matic memiliki 2 jenis oli. Perawatan oli sangat penting karena akan mempengaruhi performa dari mesin motor itu sendiri.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Oli Motor Scoopy yang Dapat Menjaga Performa dan Suhu Mesin dalam Perjalanan Panjang
Simak penjelasan lengkap mengenai oli mesin dan oli gardan pada motor matic berikut ini.
1. Oli Mesin
Oli mesin pada motor matic berfungsi untuk melumaskan dan mengurangi gesekan antar komponen mesin agar kinerja mesin kendaraan tetap terjaga dengan baik.
Oli juga dapat menjaga agar komponen mesin tidak mudah berkarat sehingga sparepartnya tidak mudah rapuh.
Penggantian oli mesin untuk motor matic biasanya dilakukan setiap 2 - 3 bulan sekali atau 2000 - 3000 km tergantung penggunaan motor.
Tandanya oli mesin harus segera diganti yaitu sudah berwarna gelap, ada suara yang tiada biasa keluar dari mesin, dan performa mesin terasa menurun.
2. Oli Gardan
Oli gardan pada motor matic berfungsi sebagai pelumas yang dapat mengurangi gesekan pada komponen gardan.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Sepeda Motor Honda Tidak Pakai Rangka eSAF, dari Matic hingga Kopling
Penggantian oli gardan biasanya dilakukan rutin setiap 8000 km atau sekitar satu tahun sekali agar komponen transmisi motor matic dapat bekerja dengan baik.
