Mengerti.id – Umat beragama Kristen baik Katolik maupun Protestan kembali merayakan hari Paskah pada April 2023 ini.
Paskah adalah hari raya peringatan kebangkitan Yesus Kristus setelah disalibkan lalu wafat selama tiga hari.
Peristiwa kematian Yesus sebagai penebusan dosa manusia diperingati dengan hari Jumat Agung dan setiap tahun ditetapkan menjadi hari libur nasional di Indonesia.
Baca Juga: Kapan Jumat Agung dan Paskah 2023? Tanggal Penetapan hingga Penjelasan Hari Raya Kristen
Hari Paskah menjadi landasan iman serta pengharapan pada hidup kekal bagi orang yang percaya kepada Yesus Kristus.
Perayaan kebangkitan Yesus tidak sama dengan Paskah Yahudi yang memperingati keluarnya bangsa Israel dari Mesir, namun waktu peristiwanya masih berhubungan.
Sejarah Paskah
Dalam Alkitab Perjanjian Lama, Paskah Yahudi disebut juga ‘pesta roti tak beragi’ untuk memperingati keluarnya orang Israel dari Mesir.
Paskah dalam bahasa Ibrani yaitu ‘Pesah’ yang berarti ‘melewati’ karena rumah orang Israel dilewati oleh malaikat maut pada peristiwa kematian anak sulung malam sebelum pembebasan.
Baca Juga: Renungan Malam Kristen: 3 Hal Penting dalam Belajar Firman Tuhan Sebelum Tidur
Bangsa Israel selamat dari tulah kematian anak sulung di seluruh Mesir karena menandai rumah mereka dengan darah anak domba.
Oleh karena itu, pada peringatannya ada domba Paskah yang disembelih sebagai korban syukur bangsa Israel kepada Tuhan dan dilakukan Perjamuan Kudus.
Dalam Alkitab Perjanjian Baru, perayaan Paskah bermakna sebagai karya keselamatan bagi yang percaya pada Kristus karena Yesus telah menjadi korban penebusan dosa.
Peristiwa kematian hingga kebangkitan Yesus diawali saat mengadakan Perjamuan Malam bersama murid-murid-Nya untuk peringatan Paskah Yahudi.