Mengerti.id - Gerhana Matahari yang terjadi pada akhir bulan suci Ramadhan banyak dikaitkan dengan datangnya Imam Mahdi.
Hal inilah yang menjadi pertanyaan banyak orang khususnya kaum Muslimin yang meyakini adanya Imam Mahdi dengan berbagai tanda kedatangan termasuk fenomena Gerhana Matahari.
Namun, apakah benar Gerhana Matahari yang terjadi di akhir Ramadhan menjadi tanda datangnya Imam Mahdi, pemimpin akhir zaman?
Baca Juga: Makna Gerhana Matahari di Tahun 2023 yang Muncul di Bulan Ramadhan Menurut Primbon Jawa
Dalam sebuah penjelasan, pengasuh Lembaga Pengembangan Da'wah dan Pondok Pesantren Al Bahjah, Buya Yahya menjawab dengan gamblang pertanyaan tersebut.
Prof. Yahya Zainul Ma'arif, Lc., M.A., Ph.D., atau akrab dipanggil dengan Buya Yahya melalui saluran kanal YouTube Al Bahjah TV menjelaskan kaitan Imam Mahdi dengan Gerhana Matahari.
Mengenai terjadinya Gerhana Matahari yang terjadi di bulan Ramadhan yang dikaitkan dengan isu kemunculan Imam Mahdi, Buya Yahya menjelaskan seperti berikut ini.
"Datangnya Imam Mahdi bagi kita ahlussunnah wal jamaah adalah hal yang ada kita yakini," kata Buya Yahya mengawali penjelasan, dikutip Mengerti.id dari YouTube Al Bahjah TV pada Rabu, 19 April 2023.
Baca Juga: Ladang Pahala! Berikut 5 Sunah dalam Sholat Gerhana Matahari yang Bisa Dilakukan
Bahkan menurut Buya Yahya, keyakinan tentang datangnya Imam Mahdi banyak diyakini berbagai kelompok meskipun berbeda versi dan pandangan.
Diriwayatkan Buya Yahya, bahwa Imam Mahdi akan memiliki nama yang sama persis seperti Baginda Nabi Muhammad SAW, yakni Muhammad bin Abdullah.
Imam Mahdi akan dilahirkan dan akan datang dari keturunan Sayyidah Fatimah yaitu Sayyidah Zahra dari Sayyidina Hasan.
Menurut Buya Yahya, Imam Mahdi akan datang dan menjadi imam sholat bersamaan dengan Sayyidina Isa A.S sebagai makmumnya.
Baca Juga: Dampak Gerhana Matahari bagi Manusia dan Kehidupan, Resiko Buta hingga Telur Ayam Tak Bisa Menetas