Mengerti.id - Hari Raya Idul Adha 1444 H akan dilaksanakan pada 29 Juni 2023. Perayaan tersebut akan digelar dengan cara menjalankan sholat Idul Adha berjamaah oleh umat Islam di beberapa titik yang telah disiapkan.
Lantas apa itu sholat Idul Adha dan seperti niat serta tata caranya?
Beberapa keterangan menyebut bahwa sholat Idul Adha adalah ibadah tahunan yang berhukum sunnah muakkad yaitu sunnah yang ditekankan pengerjaannya, sedangkan makna sunnah adalah bila ibadah itu dikerjakan akan mendapat pahala sedangkan bila tidak dikerjakan tidak mendapat dosa.
Ibnu Qosim Al Ghazi dalam Fathul Qorib menyebut bahwa bagi orang yang berada di rumah maupun dalam perjalanan, merdeka maupun hamba sahaya, laki-laki maupun perempuan, disunnahkan mengerjakan sholat dua hari raya yaitu Idul Fitri dan Idul Adha.
Baca Juga: Takbiran Allahu Akbar Kabiro Lengkap untuk Menyambut Idul Adha
Niat Sholat Idul Adha
Salah satu rukun sholat Idul Adha adalah niat, sehingga tidak sah sholatnya bila tanpa niat. Namun terkait dilafalkan secara zahir atau tidaknya, para ulama berbeda pendapat.
Menurut mazhab Syafi’i dan pengikut Hanbali, untuk membantu mengokohkan hati dan lebih khusyuk dalam sholat, sebelumnya disunnahkan untuk melafalkan niat, sedangkan menurut pengikut mazhab Maliki dan Imam Abu Hanifah tidak disyariatkan melafalkannya kecuali bagi orang was-was.
Bagi yang berpendapat niat perlu dilafalkan, berikut ini adalah niat sholat Idul Adha untuk imam dan makmum:
Baca Juga: Resep Sate Maranggi yang Empuk dan Lembut untuk Idul Adha ala Chef Devina Hermawan
Niat sholat Idul Adha untuk Imam
أُصَلِّيْ سُنَّةً لعِيْدِ اْلأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ إِمَامًا لِلهِ تَعَــــــــالَى
Artinya: Saya niat sholat Idul Adha dua rakaat sebagai imam karena Allah ta'ala.
Niat sholat Idul Adha untuk makmum