Soimah Tolak Jadi Brand Ambassador Pajak, Asalkan Ada Ini! Buntut Curhatnya Dibawakan Debt Collector

photo author
- Jumat, 7 April 2023 | 13:01 WIB
Soimah sempat ditawari menjadi Brand Ambassador pajak dan langsung ditolaknya, kecuali ada syaratnya. (YouTube Mojokdotco)
Soimah sempat ditawari menjadi Brand Ambassador pajak dan langsung ditolaknya, kecuali ada syaratnya. (YouTube Mojokdotco)

Mengerti.idSoimah Pancawati langsung viral saat curhat pernah dibawakan debt collector oleh petugas Pajak bahkan ia menolak jika dijadikan sebagai ambassador pajak.

Menurut Soimah tolakan menjadi Brand Ambassador pajak bukan karena pernah tidak mau mengajak orang lain taat peraturan, tapi lebih karena pernah mendapatkan perlakuan buruk oleh petugasnya.

Awalnya Soimah Pancawati curhat tentang oknum petugas pajak saat menjadi bintang tamu di sebuah podcast yang diunggah dalam saluran YouTube Blakasuta pada 5 April 2023.

Baca Juga: Mengenal Sosok Ma'e Alias Soimah Pancawati, Simak Profil, Biodata, Perjalanan Karir, Zodiak, Umur 

Bersama dengan Butet Kartaredjasa dan Putu tea, Soimah Pancawati diminta bercerita suka duka selama merintis hingga sukses menjadi seorang artis.

Dalam debut YouTube Blakasuta ini Soimah diminta menceritakan kisah buruknya berkaitan dengan petugas pajak.

Kejadian tak menyenangkan ini terjadi saat dirinya mulai menjadi artis terkenal, sekitar tahun 2015 dan tidak terjadi hanya satu kali saja.

"Tahun 2015, datang ke rumah, orang pajak buka pagar tanpa kulonuwun (permisi) tiba-tiba di depan pintu yang seakan-akan saya mau melarikan diri," kata Soimah dalam channel YouTube Blakasuta.

Baca Juga: Profil dan Biodata Soimah Sinden Multitalenta, Lengkap: Umur, Agama, Asal hingga Keluarga 

Sebagai seorang yang terkenal, ia dicurigai menyembunyikan kekayaannya agar terhindar dari membayar pajak.

Semua harus ada nota, sehingga saat Soimah tidak dapat menunjukkan notanya maka ia diduga menyembunyikan pajak.

"Lha masak aku bantu saudara pakai nota, jadi enggak percaya 'masak bantu saudara segini besarnya', yo sak karepku to (terserah aku dong). Jadi harus pakai nota, itu tahun 2015," jelas Soimah.

Yang membuat Soimah semakin jengkel karena perannya di panggung sebagai Juragan yang punya pabrik, sawah, harta berlimpah seolah-olah dianggap hal yang nyata bagi petugas pajak.

Baca Juga: Siapa Gayus Tambunan? Profil Biodata Mafia Pajak, Kini Ramai Dibandingkan dengan Kasus Rafael Alun Trisambodo

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ratna Dwi Mayasari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X