10 Culture Shock Mahasiswa Indonesia ketika Kuliah di Jepang

photo author
- Selasa, 17 Januari 2023 | 10:45 WIB
Culture shock yang dialami saat berkuliah di Jepang (Pixabay/4719227)
Culture shock yang dialami saat berkuliah di Jepang (Pixabay/4719227)

Mengerti.id - Bagi seseorang yang pergi ke luar negeri untuk melanjutkan studi seperti kuliah di Jepang pasti memiliki tantangan tersendiri.

Tantangan tersebut menjadikan mahasiswa yang baru berkuliah di Jepang akan mengalami beragam culture shock.

Merangkum dari berbagai sumber berikut culture shock yang mungkin akan menimpa mahasiswa ketika kuliah di Jepang.

Baca Juga: 3 Cara Mengatasi Culture Shock di Probolinggo bagi Orang Malang yang Ingin Tinggal di Sana

1. Tidak ada Ospek

Ketika baru masuk kuliah di Jepang, tidak ada yang namanya Ospek atau orientasi pengenalan kampus.

Hal tersebut berbeda dengan Indonesia yang mana ada masa orientasi yang selalu dibawakan oleh kakak tingkat. Di hari pertama berkuliah di Jepang, langsung belajar di ruang kelas.

Baca Juga: Apa Itu Sarung? Pengertian, Sejarah Singkat, dan 2 Fungsi Sarung Khas Ala Turki

2. Disiplin tepat waktu

Banyak mahasiswa Indonesia yang akan sedikit mengalami kesulitan ketika menghadiri perkuliahan dikarenakan harus hadir tepat waktu.

Kebiasaan orang Jepang adalah hadir beberapa menit sebelum perkuliahan dimulai dan mahasiswa Indonesia harus berusaha untuk itu.

3. Dosen yang sangat disiplin

Baca Juga: PT GNI Milik Siapa? Simak Profil dan Kronologi Perusahaan yang Kini Terlibat Bentrok Antar Karyawan TKA-TKI

Dosen di Jepang terkenal sebagai pengajar yang memiliki disiplin yang tinggi. Para dosen mungkin akan menerapkan beberapa aturan yang tidak boleh disepelekan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sumiyanti R Yaku

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X