Mengerti.id - Presiden Prabowo Subianto menyampaikan terima kasih kepada rakyat Indonesia, aparat keamanan, dan jajaran pemerintahan atas kerja sama yang dinilai berhasil memulihkan kondisi nasional dengan cepat pascagejolak beberapa hari terakhir.
Ucapan apresiasi tersebut disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa 2 September 2025. Ia menegaskan bahwa kebersamaan seluruh elemen bangsa telah mempercepat pemulihan.
“Beliau (Presiden Prabowo Subianto) menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia, kepada seluruh jajaran aparat, baik aparat kepolisian maupun aparat TNI, kepada seluruh jajaran pemerintahan, baik tingkat pusat, kemudian kepala daerah, gubernur-bupati yang dengan cepat dapat saling bekerja sama,” ujar Menteri Pras, dikutip Mengerti.id dari laman presidenri.go.id.
Menurut Menteri Pras, persatuan tersebut mampu menghadirkan kerukunan dan kedamaian di tengah masyarakat. Hal ini membuat kondisi nasional kembali stabil.
“Sehingga dinamika yang terjadi beberapa hari belakang ini dapat segera pulih dengan secepat-cepatnya,” tambahnya.
Menteri Pras menjelaskan, Presiden terus memantau kondisi nasional lewat laporan dari berbagai instansi. Ia menyebut masyarakat kini berangsur normal.
“Satu hari ini juga beliau memonitor seluruh keadaan dan mendapatkan laporan dari seluruh jajaran terkait bahwa kehidupan masyarakat telah kembali berhasil pulih seperti sedia kala,” katanya.
Direktur Eksekutif Kadin Institute Mulya Amri turut mengomentari pemulihan cepat yang terjadi. Menurutnya, stabilnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan rupiah pascademonstrasi mencerminkan fundamental ekonomi yang kuat serta stabilitas politik yang terjaga.
“Namun, kali ini IHSG dan rupiah relatif cepat stabil, menandakan ketahanan pasar keuangan kita jauh lebih baik dibanding masa lalu,” kata Mulya kepada ANTARA di Jakarta, Rabu 3 September 2025.
Ia menilai kondisi ini menunjukkan kepercayaan pasar bahwa situasi bisa ditangani secara efektif, sehingga ekonomi segera kembali normal.
Mulya menegaskan fondasi ekonomi Indonesia kuat dengan inflasi terkendali, cadangan devisa solid, dan neraca perdagangan surplus. Hal ini memberi pemerintah ruang lebih untuk menjaga pertumbuhan sekaligus menghadapi guncangan eksternal.
Ia juga menyoroti kepemimpinan politik. Menurutnya, Presiden Prabowo didukung mandat kuat dan koalisi yang solid.
“Kepercayaan publik maupun investor meningkat karena yakin ada kepemimpinan yang mampu menjaga arah kebijakan secara konsisten dan lurus, termasuk memberantas korupsi dan memangkas inefisiensi,” ujarnya.