Mengerti.id – Gunung Merapi erupsi kembali, biasanya masyarakat otomatis ingat dengan sosok aktivis lingkungan yang dianggap sebagai ‘penjaga’ Merapi, Mbah Marijan.
Mbah Marijan yang teguh menjaga tradisi Jawa dan menjunjung tinggi kelestarian alam agar terjaga keseimbangan alam dan tak banyak jatuh korban dari amukan Gunung Merapi.
Salah satu wasiat kakek yang akhirnya meninggal terkena awan panas Gunung Merapi di tempat tinggalnya ini adalah mewanti-wanti pada para penambang pasir terutama dari masyarakat Jogja.
Baca Juga: Meski Gunung Merapi Muntahkan Awan Panas, Candi Borobudur Masih Aman Dikunjungi Hari Ini
Wasiat Mbah Marijan
Pesannya yang videonya diunggah kembali oleh undercover.id dalam akun Instagramnya mengingatkan dengan sungguh-sungguh tentang pantangan yang harus dijaga agar Gunung Merapi tidak ‘marah’.
Mbah Marijan mengingatkan agar para penambang pasir dari Jogja tidak memakai backhoe untuk mengeruk hasil erupsi Merapi ini.
“Kalau daerah Klaten saya tidak tahu, Magelang juga tidak tahu, kalau butuh pasir biarlah diberi pasir tapi jangan sampai Jogja mengambil pasir pakai backhoe,” ucap Mbah Marijan saat itu.
Tak hanya itu, Mbah Marijan menambahkan untuk keempat Bupati yakni Sleman, Klaten, Magelang dan Boyolali juga harus ikut memikirkan kelestarian lingkungan Gunung Merapi.
Baca Juga: Gunung Merapi Muntahkan Awan Panas Guguran, BPBD Jateng dan Relawan Bagi-bagi Masker
“Bupati Sleman, Bupati Klaten, Bupati Magelang dan Bupati Boyolali keempatnya harus bisa berfikir. Kalau tidak bisa memikirkan hal itu maka akan diberi (pasir) tapi beserta awan panas. Itu pasti! Itu namanya merusak lingkungan,” kata Mbah Marijan.
Jika keempat Bupati itu masih memperbolehkan warga mengambil pasir dengan memakai backhoe, oleh Mbah Marijan diminta waspada sebab dianggap melanggar perintah Eyang Merapi.
“Seumpama keempat Bupati itu Sleman, Klaten Boyolali dan Magelang tidak mau mengusir backhoe selamanya maka akan diberi pasir beserta awan panas, Itu perintah Eyang Merapi,” tandas Mbah Marijan.
Seperti diketahui bahwa setiap pasca Gunung Merapi Erupsi pastilah kemudian mendapatkan berkah berupa hasil pasir yang berlimpah di sekitar lereng gunung.