Mengerti.id - David Ozora merupakan seorang korban dari kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy pada bulan Februari lalu.
Kondisi David sejak pertama dirawat hingga saat ini hari ke-42, terus membaik dan mengalami peningkatan.
Diketahui, David dirawat di RS Mayapada, Jakarta dan mengalami Diffuse Axonal Injury setelah kejadian tersebut.
Baca Juga: AG Akan Disidang Hari Ini, Kuasa Hukum David Ozora Tanggapi Begini
Penyakit yang diderita David tersebut atau yang dalam istilah medisnya Diffuse Axonal Injury merupakan salah satu bentuk cedera otak traumatis yang sangat berat.
Menurut beberapa ahli medis sendiri Diffuse Axonal Injury memang sebuah keadaan yang rumit, bahkan terdapat sebuah fakta yang mengungkapkan bahwa hanya 10 persen saja pengidap kondisi ini yang bisa kembali seperti semula.
Kabar baiknya, kondisi David di hari ke-42 terlihat sangat menunjukkan peningkatan dan terus membaik. Di hari ke-42 ini terdapat 2 hal kemajuan kondisi David yang dibagikan oleh ayahnya, Jonathan Latumahina lewat akun Twitter pribadinya @seeksixsuck.
"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, kondisi David di hari ke 42 ini terbagi atas 2 hal, yang pertama kesadaran kuantitatif sudah sangat baik, organ vital juga baik tidak ada masalah, yang kedua kesadaran kualitatif (kognitif) menurut tim dokter RS Mayapada masih butuh long run karena masih banyak sekali assesment yang harus dilakukan baik secara fisik maupun psikis sehingga RS membutuhkan waktu untuk terapi ini dengan protokol ketat dan home care observasi selama 6 bulan - 1 tahun," tulis Jonathan Latumahina dikutip Mengerti.id dari akun Twitter @seeksixsuck pada Minggu, 2 April 2023.
Baca Juga: Nonton Anime Saikyou Onmyouji no Isekai Tenseiki Full Episode 1-13 Sub Indo dan Link Download Gratis
Tidak hanya itu, dalam cuitannya ayah David ini juga menjelaskan bahwa saat ini anaknya masih tetap berada di ICU dan sudah mulai terapi latihan jalan.
Ia juga menjelaskan bahwa, kondisi anaknya itu masih rentan karena sempat pada Jumat, 31 Maret 2023 kemarin, David tiba-tiba demam tinggi mencapai 38,4 derajat celcius.
Di akhir cuitannya tersebut, Ayah David juga meminta doa dan dukungan kepada para netizen supaya kondisi David terus membaik.
"Butuh doa dan dukungan sahabat dan teman-teman semua supaya bisa stabil. Diffuse Axonal Injury adalah cedera otak sangat berat, kita boleh bersyukur atas pencapaian hari ini tapi tetap harus ikhlas, karena progress David ini adalah ikhtiar kita semua, maka saya dengan rendah hati memohon untuk tetap kirimkan doanya, Wallahul muwafiq ila aqwamith thariq wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh," tulis Ayah David.
Cuitan Jonathan itu pun telah dilihat sebanyak kurang lebih 480 ribuan pengguna Twitter. Selain itu, karena dukungan warga Indonesia yang besar kepada David, menjadikan cuitan tersebut banjir akan doa.