Mengerti.id - Para netizen yang meminta wisuda TK, SD, SMP, dan SMA ditiadakan menyerbu Mendikbud Ristek RI Nadiem Makarim melalui Instagram (IG).
Dalam ruang komentar pada unggahan terakhir di akun IG Nadiem Makarim, mereka mengeluhkan tentang adanya acara wisuda bagi anak-anak TK hingga SMA.
Mulanya, Nadiem Anwar Makarim membagikan postingan tentang perwujudan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan.
Medikbud Ristek tersebut mengajak, agar semuanya bergerak untuk mencapai tiga target perubahan mulai tahun ajaran baru mendatang.
Ia menyebutkan tiga hal yang dimaksud. Pertama, menghiangkan tes calistuling dari proses penerimaan peserta didik baru di SD.
Kedua, menerapkan masa perkenalan bagi peserta didik baru selama dua minggu pertama di PAUD dan SD kelas awal.
Ketiga, menerapkan pembelajaran yang membangun enam kemampuan fondasi anak di PAUD maupun di SD.
Baca Juga: Pro Kontra Wisuda untuk Tingkat TK hingga SMA, Ataukah Hanya Cukup Pergurun Tinggi Saja?
"Mari bergotong royong mentransformasi pembelajaran di satuan pendidikan PAUD dan SD untuk melahirkan calon pemimpin Emas 2045 yang cerdas dan berkarakter," ujarnya, 14 Juni 2023, dikutip dari unggahan di akun IG @nadiemmakarim.
Lantas unggahan itu pun dibanjiri dengan komentar-komentar dari para netizen yang menginginkan agar wisuda bagi TK hingga SMA ditiadakan.
"Hapuskan wisuda dr tk smp SMA..biaya sewa gedung ny mahal,blm tour ke bali atau jogja bagi yg tidak mampu d wajibkan bayar walupun tdk ikut tour.smp orang tua mnjm2 uang kesana kesini smp ada yg pinjem rentenir," komentar handayani2382.
"Pak kalo bisa untuk kelulusan anak SMP dan SMA ngak usah pake wisuda wisudaan.. Wisuda cukup untuk jenjang kuliah. Lulus ya lulus saja mengenakan seragam bukan berkebaya dan harus make up juga. Kasian bagi siswa yang orang tuanya tidak mampu," komentar imroatunsusanto7.
Baca Juga: Pro Kontra Wisuda di TK, SD, SMP dan SMA, Netizen: Pungli Secara Halus
