Mengerti.id - Keberhasilan Echo Esports dalam menjuarai ajang M4 World Championship tak terlepas kerja sama dan kekompakan yang mereka terapkan.
Selain itu draft pick atau pemilihan hero dari Echo Esports juga menjadi kunci kemenangan dari babak penyisihan hingga grand final.
Yawi adalah salah roster dari Echo Esports yang dikenal berbahaya ketika menggunakan hero Chou. Oleh karena itu banyak tim yang membanned hero Chou ketika melawan Echo Esports.
Baca Juga: FANTASTIS! Seekor Biawak di Pamekasan Terjual Setara Harga Motor hingga Capai Ratusan Juta
Selain itu Echo Esports juga memiliki gold laner yang bisa menggunakan hero role marksman ataupun mage tergantung situasi dan kebutuhan tim.
Puncaknya ketika Bennyqt berhasil menjadi MVP M4 World Championship setelah beberapa kali menunjukkan permainan yang apik ketika bermain di posisi gold laner.
Sanford yang dijuluki sebagai "bocil kematian", kerap menggunakan hero fighter dengan darah tebal dan mempunyai damage yang besar seperti Lapu-Lapu dan Yu Zhong.
Baca Juga: Link Ujian Kpop, Seberapa Ngefansnya Kamu?
Terbukti saat melawan Blacklist International, Sanford berhasil menjadi MVP ketika menggunakan hero Lapu-Lapu di ronde ketiga grand final M4 World Championship.
Sanji terbiasa mengisi posisi mid laner dengan hero Yve, dan terkadang mampu memancing lawan untuk respect atau membanned hero andalannya tersebut.
Untuk posisi jungler, KarlTzy merupakan pro player yang dikenal dengan kelincahannya dalam menggunakan hero assasin.
Baca Juga: Doa Shalat Jenazah Lengkap Bahasa Arab dan Artinya
Namun karena perubahan meta dan bagian strategi tim memaksanya untuk menggunakan hero tank atau fighter.
Berikut adalah Draft Pick terbaik dari Echo Esports dalam ajang M4 World Championship
