Mengerti.id – Dua Greatest of All Time (GOAT) di dunia sepak bola, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi kembali bersua pada laga persahabatan ketika Paris Saint-Germain (PSG) bersua Riyadh All Star, di Stadion Raja Fahd pada Jumat 20 Januari 2023 dini hari WIB.
Pertemuan antara Ronaldo dan Messi ini tentu menjadi obat pelipur lara seluruh penikmat sepak bola dunia. Mengingat keduanya tak mampu berada dalam satu lapangan di Piala Dunia 2022 Qatar beberapa waktu lalu.
Kembali bertemu, masihkah relevan untuk memperdebatkan siapa GOAT terbaik di dunia? Ronaldo apakah Messi?
Baca Juga: Adu Gengsi! 2 GOAT Cristiano Ronaldo Vs Lionel Messi Bertemu di Laga Riyadl All Star Vs PSG
Pada laga dini hari tadi, baik La Pulga dan CR7 sama-sama menciptakan gol. Messi berhasil menceploskan bola pada menit ke-3, sementara Ronaldo menciptakan brace pada menit ke-34 dan ke-45+6.
Dengan masing-masing gol dan kontribusi dua pemain terhebat di dunia tersebut, seakan membuktikan bahwa keduanya masih berada pada level yang sama.
Benar adanya, bahwa pertarungan antara Messi dan Ronaldo akan abadi. Meskipun keduanya terbilang akan jarang bertemu pada pertandingan yang resmi.
Hal itu karena bintang Portugal tersebut sudah tak lagi berkarir di liga Eropa, ia memilih Al Nassr sebagai “rumah” untuk menghabiskan karirnya, setelah hengkang dari Manchester United.
Baca Juga: Luke Shaw Agama Apa? Simak Biodata dan Profil Lengkap Bek Tengah MU, Penakluk Erling Haaland
Siapa GOAT-nya?
Bagi sebagian orang, perdebatan terkait siapakah pemain sepak bola terbaik di era ini sejatinya sudah selesai ketika Lionel Messi membawa Argentina menjadi kampiun di Piala Dunia 2022 lalu.
Bagi pendukung Messi, La Pulga sudah menamatkan sepak bola dan gelar Piala Dunia ini juga menjadikan dirinya sebagai yang terbaik atau GOAT.
Bukan tanpa alasan, para pemuja Lionel Messi mengklaim bahwa idolanya adalah yang terbaik. Hal ini karena Cristiano Ronaldo sampai saat ini belum bisa memberikan gelar Piala Dunia kepada Portugal.
Gelar bergengsi yang diberikan CR7 kepada negaranya adalah ketika dirinya mampu mengandaskan Prancis dan membawa pulang trofi EURO di tahun 2016.