Mengerti.id - Sebagian orang memandang bahwa mobil listrik menjadi teknologi otomotif baru. Namun, sesungguhnya tak demikian.
Dilansir dari laman perry.co.uk tanggal 24 Juli 2024, mobil listrik pertama di dunia muncul tahun 1832. Perancangnya yaitu Robert Anderson, seorang insinyur asal Skotlandia.
Tentu saja, desain dan teknologinya memang tak secanggih seperti saat ini. Namun, pada masanya, menjadi teknologi canggih.
Kemunculannya menginspirasi ilmuwan lain untuk menciptakannya. Karenanya, setelahnya, bermunculan beragam mobil yang menggunakan sumber energi yang sama.
Nah, penasaran bagaimana wujud dan performa mobil listrik pertama di dunia? Sebagai pecinta otomotif sejati, memang wajib mengetahuinya. Berikut ulasannya dirangkum dari berbagai sumber.
Bagaimana Wujudnya?
Robert Anderson memiliki ide mengganti kuda dengan listrik, sebagai tenaga penggerak kendaraan yang ditarik hewan tersebut.
Hasilnya menjadi mobil listrik pertama di dunia. Wujudnya berbentuk kendaraan yang ditarik kuda. Berat kosongnya 441 kg. Mampu mengangkut banyak penumpang.
Kemunculan kendaraan listrik ini mulai menggantikan alat transportasi yang ditarik beragam hewan termasuk kuda.
Bagaimana Performanya?
Tentu saja, kendaraan karya Robert Anderson ini tak dapat melaju kencang maupun menempuh jarak jauh seperti halnya mobil listrik saat ini.
Kendaraan ini mampu melaju dengan kecepatan maksimal 26 kilometer per jam. Sumber tenaganya berasal dari baterai sekali pakai hasil rancangannya.
Baterai ini menggunakan minyak mentah untuk menghasilkan listrik. Saat itu, teknologi baterai isi ulang belum ditemukan. Bila isinya habis, maka perlu diganti agar kendaraan tetap melaju.
Karenanya, kendaraan ini memang sangat tak praktis. Terlebih, jarak tempuh satu baterai tak jauh. Meski demikian, menjadi inovasi canggih pada masanya.
Dilansir dari laman history tanggal 24 Juli 2024, baterai isi ulang pertama di dunia ditemukan oleh ahli kimia Prancis bernama Gaston Planté.
