Hukum Pakai Mukena Bunga-bunga saat Tarawih Bagaimana? Ini Penjelasannya Menurut Buya Yahya

photo author
- Minggu, 10 Maret 2024 | 20:07 WIB
Ilustrasi. Hukum menggunakan mukena bunga-bunga untuk sholat tarawih berjamaah saat Ramadhan (Shopee/Jumina Official Shop)
Ilustrasi. Hukum menggunakan mukena bunga-bunga untuk sholat tarawih berjamaah saat Ramadhan (Shopee/Jumina Official Shop)

Mengerti.id - Mukena adalah pakaian wajib yang harus dipakai seorang wanita saat melaksanakan sholat wajib maupun sunnah, baik yang berjamaah atau sendirian.

Saat ini model mukena sangat beraneka ragam, mulai dari bentuknya, warna, hingga hiasan-hiasannya. Setiap bulan Ramadhan selalu ada model mukena baru untuk sholat tarawih.

Salah satu model mukenah yang banyak dipakai untuk sholat tarawih berjamaah di masjid adalah bunga-bunga.

Saat memakai model mukena bunga-bunga tentu akan terlihat menarik perhatian para jamaah shalat tarawih lainnya.

Lalu bagaimana hukum memakai mukena motif bunga-bunga saat dipakai sholat tarawih bejamaah di masjid.

Baca Juga: 5 Tips dan Cara Menghilangkan Jamur di Mukena, Semua Noda yang Menempel Seketika Lenyap dengan Cepat

Berikut ini akan dibahas tentang hukum memakai alat sholat tersebut saat dipakai sholat tarawih berjamaah di masjid selama bulan Ramadhan.

Hukum Mukena Bunga-Bunga

Dilansir dari Youtube Al Bahja TV dengan video berjudul "Bolehkah Memakai Mukena bercorak?" yang diposting pada 4 Maret 2016, Buya Yahya menjelaskan perihal tersebut.

Dalam video itu terdapat pertanyaan dari seorang jamaah yakni bagaimana tentang mukena yang bercorak motif batik berwarna.

Kemudian Buya Yahya menjelaskan jika boleh berbentuk apa saja yang terpenting adalah menutup aurat seorang perempuan sesuai aturan agama Islam.

Akan tetapi sebaik-baiknya yang tidak menarik perhatian jamaah sholat lain sehingga membuat terpesona dengan ukir-ukirannya.

Kemudian menghindari ukiran berbentuk aneh seperti gambar orang. Untuk motif bisa memilih bentuk bulat, segitiga, bunga-bunga kecil yang tidak terlalu terlihat.

Buya Yahya juga menjelaskan warna mukena boleh bermacam-macam. Apakah putih, hitam, atau lainnya Asalkan tidak tipis dan menerawang.

Karena saat ini banyak yang menjual mukena berwarna putih namun kain yang digunakan cenderung tipis dan nerawang.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sumiyanti R Yaku

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X