Mengerti.id – Puasa merupakan salah satu rukun islam keempat yang wajib dilaksanakan oleh seluruh umat muslim terutama di bulan Ramadhan.
Dalam pelaksanaan puasa tentunya terdapat beberapa aturan larangan yang dapat berakibat mengurangi pahala ibadah hingga membatalkan.
Tujuan dari pelaksanaan ibadah puasa itu sendiri sebenarnya adalah untuk melatih umat muslim dalam menahan hawa nafsu diri sendiri.
Mulai dari keinginan makan dan minum, menahan amarah, dan segala perbuatan buruk yang dapat merugikan bagi dirinya sendiri dan orang lain.
Lantas apa saja perkara yang dapat membuat seseorang dikatakan batal atau pahala puasanya berkurang?
Simak di bawah ini larangan yang tidak boleh dilanggar agar memperoleh keutamaan beribadah di bulan suci yang telah dirangkum Tim Riset Mengerti.id dari berbagai sumber.
Perbuatan yang Membatalkan Puasa
1. Murtad
Murtad adalah suatu kondisi seorang muslim yang keluar dari ajaran agama Islam secara sadar, sehingga kewajibannya melaksanakan ibadah telah gugur.
2. Makan dan Minum dengan Sengaja
Istilah ini sering kali disebut dengan bahasa gaul ‘Mokel’, yaitu makan dan minum dengan sengaja di waktu puasa.
3. Jima’
Melakukan hubungan suami istri di waktu rentang berpuasa adalah perkara yang membatalkan ibadah puasa.
4. Hilang Akal Sehat
Seseorang yang kehilangan akal sehat atau kerap disebut dengan gila, dibebaskan dari kewajiban melaksanakan ibadah.
5. Hilang Kesadaran
Hilangnya kesadaran seseorang dapat disebabkan oleh kondisi tubuh yang tidak sehat, mengkonsumsi alkohol atau obat-obatan terlarang.
Muslim tersebut wajib mengqadha puasanya di luar bulan Ramadhan dengan kondisi yang lebih baik.