Mengerti.id - Salah satu akun TikTok bernama Fatimah mengunggah postingan tentang Mujahir. Ia menjelaskan bahwa umat Nabi Muhammad semuanya masuk surga kecuali Mujahir.
Lantas siapakah yang dimaksud "Mujahir" Berikut penjelasannya menurut hadits Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam.
Arti Mujahir Secara Bahasa
Secara bahasa, "Mujahir" berasal dari bahasa Arab مجاهر yang merupakan isim fail dari جاهر يجاهر مجاهرة yang artinya "menampakkan".
Isim fail adalah "pelaku" dari suatu kata kerja. Dengan demikian, "mujahir" artinya adalah "orang yang menampakkan" atau "orang yang terang-terangan."
Arti Mujahir Menurut Istilah dalam Hadits
Kata "Mujahir" ditemukan dalam hadits riwayat Imam Bukhari dari Abu Hurairah sebagai berikut:
أخرج البخاري عن أبي هريرة أنه صلى الله عليه وسلم قال : كلُّ أُمَّتي مُعافًى إلا المجاهرين ، و إنَّ من الجِهارِ أن يعملَ الرجلُ بالليلِ عملًا ثم يُصبِحُ و قد ستره اللهُ تعالى فيقولُ : عملتُ البارحةَ كذا و كذا ، و قد بات يسترُه ربُّه ، و يُصبِحُ يكشفُ سِترَ اللهِ
Artinya: "Hadits dikeluarkan oleh Imam Bukhari dari Abu Hurairah bahwa Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam bersabda: 'Semua umatku diampuni kecuali orang-orang mujahir. Dan termasuk perbuatan mujahir adalah seseorang melakukan perbuatan dosa pada suatu malam dan ditutupi (aibnya) oleh Allah, lalu ia berkata, 'tadi malam saya melakukan ini dan itu', padahal Tuhannya telah menutipinya saat ia tertidur tetapi ia membuka tutupnya Allah."
Dari hadits di atas dapat diketahui bahwa yang dimaksud "mujahir" adalah seseorang yang melakukan dosa tetapi kemudian ia secara terang-terangan menceritakannya ke publik.
Padahal jika tidak diumbar ke publik Allah masih bisa mengampuni dosa tersebut. Dosa "mujahir" inilah yang tidak diampuni oleh Allah.
Dengan bahasa lain, "mujahir" adalah seseorang yang bangga melakukan dosa dan menceritakannya kepada orang lain.
Contoh Perbuatan Mujahir
Perilaku mujahir misalnya seperti seseorang melakukan zina kemudian dia mendokumentasikan perbuatan kejinya dan menyebarkannya ke media sosial.