Mengerti.id – Bulan Rajab dalam perhitungan tahun Hijriah akan dimulai pada saat maghrib di tanggal 22 Januari 2023 mendatang.
Rajab dikenal sebagai “syahrullah”, karena dikatakan menurut para ulama bulan ini adalah waktu yang dimuliakan oleh Allah SWT.
Mengapa demikian? Rajab menjadi salah satu bulan yang dimuliakan karena di saat itu Allah SWT akan mengampuni dosa-dosa hamba-Nya.
Baca Juga: Amalan Menyambut Bulan Rajab Tahun 1444 H, Baca Doa Ini untuk Memperoleh Keberkahan
Seperti yang dijelaskan oleh Habibina Taufiq Assegaf dalam sebuah video ceramahnya di kanal YouTube Sunsal Media lewat live streaming pada 30 Maret 2019 lalu, bahwasanya Rajab termasuk dari asyhurul hurum.
Yang dimaksud dengan asyhurul hurum adalah bulan pilihan atau yang istimewa, selain dari bulan Ramadhan bagi umat Nabi SAW.
Bulan-bulan yang diistimewakan oleh Allah SWT ada empat, yaitu, Dzulqo’dah, Dzulhijjah, Muharram dan Rajab.
Asyhurul hurum adalah bulan-bulan yang diistimewakan juga bagi seluruh umat karena memiliki sejarah yang luar biasa, salah satunya seperti Nabi Adam AS yang tobatnya diterima dan sebagainya.
Orang-orang Arab jahiliyah dulu pun mengistimewakan keempat bulan ini, padahal mereka termasuk dari golongan orang-orang yang kejam, suka membunuh, mencuri, menganiaya dan sebagainya.
Baca Juga: Puasa Rajab dari 23 Januari Sampai Tanggal Berapa? Catat Jadwal Lengkap Puasa Sunnah Rajab 2023
Bahkan orang-orang jahiliyah sampai memperlakukan musuh mereka layaknya tamu yang diistimewakan, dilayani dan diberi jamuan makanan. Tapi begitu keluar dari Rajab, mereka kembali memulai keributan.
Rajab juga disebut dengan syahrul ashom, bulan yang sunyi dari keributan yang disebabkan oleh peperangan.
Bulan ini juga menjadi istimewa dan mulia karena diturunkannya banyak rahmat Allah SWT.
Jadi sangat dianjurkan kepada umat Islam untuk memperbanyak istighfar, karena Syahrur Rajab menjadi waktu yang tepat untuk kita memohon ampun di saat Allah SWT sedang mengobral ampunan-Nya.