Meski demikian, penolakan dan penyelesaian masalah rumah ibadah di Lumajang masih menuai banyak pertanyaan.
Merespon hal tersebut, Thoriqul Haq menegaskan kembali melalui akun media sosial Twitter @thoriqul_haq pada Selasa, 4 April 2023.
"Masih saja ada yang bertanya soal PEMBANGUNAN GEREJA. perlu saya jelaskan, pembangunan gereja TETAP DILANJUTKAN, anggaran dari APBD tahun 2023," tulis Thoriq.
Thoriqul Haq juga menyampaikan bahwa keharmonisan umat beragama di Lumajang sudah terbangun dengan baik dan tidak boleh diganggu.
"Saya ingin sampaikan bahwa, KEBERSAMAAN antar umat beragama di LUMAJANG telah terbangun sangat HARMONIS. Tidak boleh siapapun MENGGANGGU," pungkas Thoriq dalam tulisannya.
Baca Juga: Profil dan Biodata Thoriqul Haq, Bupati Lumajang di Jawa Timur yang Akrab Disapa Cak Thoriq
Sebagian besar respon netizen sangat mendukung sikap dan tindakan Bupati Lumajang tersebut demi menjaga kerukunan umat beragama di wilayahnya.
Salah satu komentar netizen justru membandingkan dengan apa yang terjadi di wilayah lain, yakni Purwakarta.
Berbeda penanganan antara pemerintah daerah Lumajang dengan Purwakarta dalam menyikapi permasalahan yang sama.
Dalam kurun waktu hampir bersamaan, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika, menyegel rumah ibadah yang ditengarai belum memiliki IMB.
Viral beredar video penyegelan rumah ibadah oleh Bupati Purwakarta dengan alasan belum terpenuhinya Izin Mendirikan Bangunan (IMB) berdasarkan SKB 2 Menteri.
Hal inilah yang akhirnya memicu pandangan netizen dengan membandingkan cara penanganan masalah penolakan rumah ibadah yang berbanding terbalik antara Lumajang dengan Purwakarta.