Maksudnya malaikat akan menjaganya dari godaan setan sampai orang tersebut bangun. Dalam keadaan pulas biasanya bermimpi, maka mimpi orang yang berwudhu adalah mimpi yang baik.
3. Membersihkan debu dan membersihkan tempat tidur
Seseorang tidak mengetahui apa yang ada pada tempat pembaringan, semenjak beranjak dan kembali lagi ke kasur dalam seharian.
Mengibas-ibas kasur dengan kain atau alat lain sambil membaca bismillah menjadikan tempat untuk berbaring bersih dari sesuatu yang kelihatan maupun tidak kelihatan, sehingga nyaman untuk rehat.
4. Mematikan lampu
Kondisi gelap ketika istirahat malam sangat berguna untuk kesehatan. Pada kondisi demikian, hormon pertumbuhan muncul ketika seseorang terlelap . Hormon ini akan memakan sel-sel yang rusak. Dengan demikian terjadilan regenerasi sel-sel. Proses ini pada akhirnya menjadikan tubuh selalu sehat.
Selain mematikan lampu, hendaklah juga tutup dan kundi pintu-pintu, tutup makanan dan minuman. Hal ini mendatangkan rasa aman dan nyaman.
5. Berdoa dan membaca Alquran
Surat yang dibaca ayat Kursi, surat Al Baqarah ayat 285-286, surat Al Ikhlas, surat Al Falaq, dan Surat An-Nas. Setelah membaca surat-surat tersebut, tiuplah ke arah dua telapak tangan, lalu usapkan ke wajah, kepala dan sekujur tubuh.
Hal ini untuk melindungi diri dari jin dan gangguan lain sepanjang malam sampai dengan pagi hari bangun tidur. Ketika pulas tidak ada yang bisa dilakukan oleh seseorang untuk menjaga dirinya.
Dengan ijin Allah Ta'ala lah adanya perlindungan atau penjagaan. Jika hamba tersebut meninggal, maka wafat dalam keadaan sempurna.
6. Berbaring pada sisi kanan tubuh, khususnya pada awal tidur.
Ketika ingin tidur, beliau Shalallahu Alaihi Wassalam meletakkan tangan kanannya di bawah pipinya dengan posisi badan miring ke kanan. Posisi demikian akan melindungi jantung.
Jangan tidur dengan posisi tengkurap, karena tidak diajurkan secara medis dan tidak pernah dilakukan oleh Rasulullah.
7. Berdoa ketika mulai berbaring
