Mengerti.id – Subhaana mayyuriikumul barqo khoufan wa tho ‘amaan merupakan doa yang dibaca saat seseorang melihat cahaya kilat dan suara petir, pada saat akan turun hujan/mendung maupun pada saat sedang turun hujan.
Kerap kali seseorang melihat cahaya kilat atau juga suara petir, terutama pada saat akan turun hujan maupun sedang turun hujan apalagi ketika masuk kedalam musim hujan.
Cahaya kilat dan suara petir tersebut kemudian diiringi dengan suara gemuruh guntur menjadi pemandangan yang tidak asing lagi. Seketika orang yang melihat serta mendengar adanya suara menggelegar tersebut menjadi kaget dan takut melihat itu semua.
Saat terjadi hujan deras yang tak kunjung berhenti disertai dengan bunyi gemuruh petir dan sambaran kilat dianjurkan dalam Islam untuk membaca doa.
Dalam hal melihat kilat dan mendengar petir ini seperti dalam salah satu riwayat Rasulullah SAW pernah bersabda bahwa Allah telah mengutus awan kemudian berkata-kata dengan sebaik-baiknya perkataan dan tertawa dengan sebaik-baiknya tertawa, dengan demikian petir adalah ucapannya sedangkan kilat adalah tertawanya (kilatan sinar yang nampak ketika tertawa), mengikuti keterangan ini berarti yang terdengar adalah suara petir itu sendiri.
Namun dibalik semua itu seseorang harusnya bersyukur akan hal tersebut, kedatangannya semakin meningkatkan keimanan kita karena melihat bagian dari tanda-tanda kebesaran dan kekuasaan Allah SWT.
Sebagai seorang muslim apabila mendengar suara gemuruh petir dan melihat kilat maka dianjurkan berdoa agar menambah pahala bagi pembacanya.
Baca Juga: Putri Candrawati Resmi Divonis 20 Tahun Penjara, Bukti Doa Seorang Ibu Mustajab
Doa Ketika Mendengar Suara Petir dan Guntur
سُبْحَانَ الَّذِيْ يُسَبِّحُ الرَّعْدُ بِحَمِدِهِ وَالْمَلاَئِكَةُ مِنْ خِيْفَتِهِ
Subhaanalladzi yusabbihur ra’du bihamdihi wal malaaikatu min khiifatihi
Terjemahannya: Maha suci Allah, yang halilintar itu bertasbih dengan memuji kepadaNya demikian juga para malaikat karena takut kepadaNya.
Baca Juga: Hari Pekerja Nasional 2023, Ini 8 Kata Ucapan atau Quotes Motivasi hingga Doa untuk Harpekindo
