Mengerti.id - Farrel Legolas Rompies anak dari Vincent Rompies kini diduga terseret kasus perundungan dan pembullyan teman sekolahnya di SMA Binus Internasional, Serpong Tangerang Selatan.
Awal mula kasus anak Vincent Rompies ini mencuat ke publik dari unggahan seorang pemilik akun media sosial dengan nama @BosPurwa di platform X.
Dalam unggahannya, @BosPurwa memposting bahwa seorang murid SMA menjadi korban pembullyan, dimana dia dikeroyok oleh sejumlah seniornya hingga harus dilarikan ke rumah sakit.
Baca Juga: Agama Vincent Rompies Apa? Profil dan Biodata Presenter Sekaligus Ayah Farrel Legolas Rompies
"Gw dapat info, ada perundungan di SMA Binus Internasional BSD, seorang anak dipukulin sama belasan seniornya hingga masuk rumah sakit, mereka anak-anak pesohor, dan ngerinya lagi sampai disundut rokok!" tulis @BosPurwa di sosial media X sebagaimana dikutip Mengerti.id pada Senin,19 Februari 2024.
Bukan hanya sekadar tulisan, pemilik akun juga membagikan sejumlah bukti berupa foto-foto.
Termasuk tangkapan layar kronologi kejadian, gambar-gambar geng remaja yang diduga sebagai pelaku pembullyan, serta foto korban yang diduga sedang berada di rumah sakit.
Pemberitaan pun ini semakin mencuat ketika kabar tentang keterlibatan putra Vincent Rompies dalam kasus bullying tersebut tersebar luas.
Salah satu pengguna X lain yakni @thata1323 menyebut jika kejadian perundungan tersebut terlah terjadi sejak tanggal 2 Februari lalu.
"Ini betul, kejadiannya saya tau persis krn yg jadi korban anak temen saya. mereka mulai merundung dari tanggal 2 februari," ungkapnya.
Sementara itu pengguna X lain, mengatakan imbas dari kasus tersebut para pelaku sudah diberhentikan dari sekolah sejak 15 Februari 2024.
Akun tersebut juga membenarkan jika salah satu pelaku memang benar anak dari Vincent Rompies.
"Mama nya korban udah cerita di IG dia. Para pelaku udah pada ga boleh masuk sekolah sejak 15 Februari 2024. Di DO dan di suspend tergantung keterlibatan. Iya salah satu tersangkanya anak artis. Kasian bentar lagu lulus SMA malah DO," ucap @TomiAlsur.
Kasatreskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Alvino, menyatakan bahwa pihak kepolisian masih mendalami kasus tersebut.