Mengerti.id - Pertandingan Liga 1 BRI 2022-2023 antara PSIS Semarang Vs PSS Sleman sempat diwarnai kerusuhan antar suporter.
Kejadian tersebut beredar luas di media sosial maupun media online lainnya. Pada Minggu, 2 April 2023, pertandingan keduanya digelar di Stadion Jatidiri, Kota Semarang.
Memasuki detik-detik akhir babak pertama, terjadi kerusuhan antar penonton yang menyebabkan sejumlah suporter terluka.
Baca Juga: Geger! Perempuan Ngaku Anak Mamah Dedeh, Pilih Pindah Agama Gara-gara Pacaran Beda Keyakinan
Bahkan, pertandingan babak kedua sempat tertunda karena menunggu situasi menjadi kondusif. Akhirnya, pertandingan berlanjut dengan hasil kemenangan pasukan Mahesa Jenar pada skor 5-2.
Selepas kerusuhan tersebut, hingga berlangsung di malam harinya, beredar luas jargon dari suporter PSS Sleman yang saling memberi semangat rekan-rekannya untuk pulang ke Sleman.
Jargon tersebut berbunyi 'ORA MUNTIR' dan banyak ditulis sebagai status diberbagai platform media sosial termasuk Twitter.
Bahkan jargon tersebut menjadi trending topik Twitter hingga Senin, 3 April 2023, dini hari dengan berbagai caption yang menunjukkan rasa solidaritas suporter PSS Sleman.
Baca Juga: Profil Darul Azwar, Pembalap Liar Nyaris Tabrak Mobil Dinas Presiden Jokowi di Makassar
Lalu apa yang dimaksud dengan jargon 'Ora Muntir'? Berikut penjelasan Mengerti.id berdasarkan berbagai analisis dari beberapa sumber terpercaya.
Ora Muntir artinya apa?
Ora Muntir diambil dari bahasa jawa yang terdiri dari dua suku kata, yaitu 'Ora' dan 'Muntir'.
Secara bahasa, 'Ora' memiliki arti 'Tidak', sedangkan 'Muntir' memiliki arti 'Terpelintir' atau 'Balik arah'.
Namun kata 'Muntir' disini meiliki makna tersirat bahwa kata 'Balik arah' juga dapat diartikan 'Berbelok' atau lari dari keadaan alias pengecut.