Mengerti.id - Sering ditemukan seseorang yang memiliki kekayaan dan limpahan harta namun orang tersebut masih terus melakukan kemaksiatan.
Maka ketahuilah bahwasanya harta yang diperoleh merupakan salah satu cobaan dari Allah Ta ‘ala. Limpahan kekayaan yang diberikan bukanlah sebuah tanda kebaikan melainkan Istidraj.
Istidraj memiliki arti jebakan berupa bertambahnya kekayaan yang diberikan secara terus menerus walaupun orang tersebut bermaksiat kepada Allah.
Baca Juga: Bergelimang Harta dan Tidak Pernah Merasa Susah dalam Hidupnya, Hati-Hati Bahaya Istidraj!
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
إِذَا رَأَيْتَ اللهَ تَعَالَى يُعْطِي الْعَبْدَ مِنَ الدُّنْيَا مَا يُحِبُّ وَهُوَ مُقِيمٌ عَلَى مَعَاصِيْهِ فَإِنَّمَا ذَلِكَ مِنهُ اسْتِدْرَاجٌ
“Bila kamu melihat Allah memberi pada hamba dari (perkara) dunia yang diinginkannya, padahal dia terus berada dalam kemaksiatan kepada-Nya, maka (ketahuilah) bahwa hal itu adalah istidraj (jebakan berupa nikmat yang disegerakan) dari Allah.” (HR. Ahmad).
Sabda Nabi diatas menjelaskan bahwa Istidraj merupakan perangkap yang diberikan oleh Allah Ta ‘ala berupa pemberian nikmat kepada seseorang yang melakukan maksiat.
Baca Juga: Allahumma Shoyyiban Nafian Doa Ketika Turun Hujan Lafadz Arab, Latin, dan Artinya
Seseorang yang bermaksiat ketika diberikan nikmat maka akan menambah kelalaian orang tersebut dan tidak menjadikan mereka bersyukur kepada Allah Ta ’ala.
Allah Ta ‘ala berfiman dalam Al Qur’an:
فَلَمَّا نَسُوا مَا ذُكِّرُوا بِهِ فَتَحْنَا عَلَيْهِمْ أَبْوَابَ كُلِّ شَيْءٍ حَتَّى إِذَا فَرِحُوا بِمَا أُوتُوا أَخَذْنَاهُمْ بَغْتَةً فَإِذَا هُمْ مُبْلِسُونَ
“Maka tatkala mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, Kami Pun membukakan semua pintu-pintu kesenangan untuk mereka; sehingga apabila mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa mereka dengan sekonyong-konyong, maka ketika itu mereka terdiam berputus asa.” (QS. Al An'am: 44)
Tafsir As Sa’di ketika menjelaskan tentang surat Al An'am ayat 44 “Ketika mereka telah lupa akan peringatan Allah yang disampaikan pada mereka, maka dibukakanlah berbagi pintu dunia dan kenikmatannya sehingga mereka menjadi lalai.
