Mengerti.id - Setiap hari senin diadakan upacara bendera di sekolah, mulai dari tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah atas.
Salah satu bagian inti dari rangkaian upacara itu adalah adanya amanat yang disampaikan oleh pembina upacara kepada seluruh murid yang berada di sekolah tersebut.
Biasanya yang menjadi pembina upacara adalah kepala sekolah atau bisa juga guru, bergantian guru bidang studi apa saja.
Amanat berisi nasehat atau petuah yang berkenaan dengan situasi dan kondisi di dalam dan di luar lingkungan sekolah saat itu.
Baca Juga: Contoh Amanat Pembina Upacara Hari Santri 2023, Teladani Peran dalam Kemajuan Bangsa
Salah satu contoh amanat yang disampaikan adalah mengenai sopan santun di kalangan anak muda.
Berikut contohnya:
Asalamualaikum Warahmatulahi Wabarakatuh.
Selamat pagi bapak dan ibu guru yang saya hormati, juga anak-anak yang saya sayangi.
Kita panjatkan puji syukur terlebih dahulu kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas izinNya kita semua dapat berkumpul pagi ini untuk melaksanakan upacara.
Saya akan mengingatkan kembali beberapa hal mengenai sopan santun yang harus dilakukan murid kepada guru.
Yang pertama adalah menyimak saat guru sedang menjelaskan pelajaran. Jangan mengobrol, main gadget, tidur, atau hal-hal lain yang tidak ada hubungannya dengan pelajaran saat itu.
Jika ada pertanyaan maka tunggulah hingga tiba waktu bertanya. Jangan memotong pembicaraan saat guru sedang menjelaskan.
Kedua, berbicara kepada guru hendaknya menggunakan kata-kata yang sopan dan intonasi rendah. Juga sikap tubuh yang baik.