Kelompok Petani Jeruk di Curup Bengkulu Kini Jangkau Pasar Lebih Luas Berkat Program BRI

- Sabtu, 21 Desember 2024 | 15:36 WIB
Jeruk Gerga Curup, komoditas unggulan Bengkulu, semakin dikenal luas berkat program Klasterku Hidupku dari BRI yang mendukung akses modal, pelatihan, dan promosi usaha petani lokal. (dok. BRI)
Jeruk Gerga Curup, komoditas unggulan Bengkulu, semakin dikenal luas berkat program Klasterku Hidupku dari BRI yang mendukung akses modal, pelatihan, dan promosi usaha petani lokal. (dok. BRI)

Mengerti.id - Jeruk Gerga Curup telah menjadi salah satu komoditas unggulan Bengkulu yang tidak hanya mendukung sektor pertanian, tetapi juga menarik perhatian wisatawan. Berlokasi di Desa Karang Jaya, Danau Mas, Kecamatan Selupu Rejang, jeruk ini memberikan dampak positif pada perekonomian masyarakat setempat.

Selain perannya sebagai produk unggulan pertanian, keberadaan Desa Karang Jaya di kawasan wisata Danau Mas dan Curug semakin memperkuat daya tarik Jeruk Gerga Curup. Diana, seorang petani setempat, menyediakan wisata petik buah bagi pengunjung, sehingga pengalaman wisata menjadi lebih interaktif.

Keistimewaan Jeruk Gerga Curup terletak pada daya tahannya yang mencapai satu bulan jika kulit buah tetap utuh. Jeruk ini memiliki bulir besar, rasa segar dengan kadar gula rendah, dan sedikit asam, sehingga cocok untuk diet atau kebutuhan kecantikan. Produk ini juga aman dikonsumsi oleh penderita gula darah tinggi.

Namun, Diana mengungkapkan bahwa usaha pengembangan ini memerlukan modal besar, terutama untuk pengelolaan lahan dan perawatan. Melalui program Klasterku Hidupku, BRI memberikan dukungan berupa pelatihan, akses modal kerja, dan promosi usaha. “Berkat BRI kami mendapatkan kemudahan akses modal kerja yang meringankan, juga pelatihan yang memberikan kami banyak wawasan baru. Bahkan, kami diberi kesempatan untuk mempromosikan produk melalui bazar-bazar seperti ini,” ujar Diana.

Program ini telah membantu Klaster Jeruk Gerga Curup tampil di berbagai kegiatan, seperti Bazaar UMKM BRI di Kantor Pusat BRI pada 16 Desember 2024. Diana berharap produk ini bisa terus berkembang hingga ke pasar internasional dan optimis bahwa kolaborasi dengan BRI akan mendorong kemajuan ekonomi petani lokal.

Direktur Bisnis Mikro BRI Supari menegaskan komitmen BRI dalam mendukung ekonomi berbasis komunitas melalui program ini. “BRI berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan ekonomi petani lokal melalui pembiayaan dan pembinaan. Jeruk Gerga Curup adalah salah satu contoh sukses bagaimana sinergi antara perbankan dan petani mampu menciptakan peluang baru, tidak hanya di sektor pertanian, tetapi juga pariwisata,” jelas Supari.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Lazuardi Ansori

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X